Friday 12 April 2013

terahsia Bani Jawi (MALAyu Deutro) . . .


Firman Allah Taala: 'Katakanlah: Sesungguhnya solatku dan ibadahku, hidupku dan matiku, hanyalah untuk Allah Tuhan yang memelihara dan mentadbirkan sekalian alam. Tiada sekutu bagiNya dan dengan yang demikian sahaja aku diperintahkan dan aku adalah orang Islam yang awal (yang berserah diri kepada Allah dan mematuhi perintah Nya.' (Surah 6 ‘Al-An’aam:162-163)



Menjejak Pendekar Ahlul Bayt dan Mendaulat Sultan di Tanah Gangga Negara . . .

Bani Jawi (MALAyu Deutro)

Pada masa Dinasti ke-18 Fir’aun di Mesir (sekitar 1. 567 SM - 1. 339 SM), di pesisir barat pulau sumatera telah ada pelabuhan yang advanced (maju), dengan nama Barus. Pelabuhan ini berkembang dengan baik, dikarenakan ada bangsa yang mengatur, serta menjaganya dari serangan bajak laut atau negara lain. Penguasa Pelabuhan Barus, dike-nal dengan nama Bangsa Malai.

Malai dalam bahasa Sanskrit atau Tamil, berarti bukit atau Gunung. Seperti namanya, Bangsa Malai bermukim di sekitar perbukitan (dataran tinggi). Asal Muasal Bangsa Malai Diperkirakan bangsa Malai, bermula dari 4 (empat) bangsa, yakni: 

Hindia Cina Eropa Arab Purba.

Disingkat ACEH (sampai sekarang istilah ACEH masih dinisbatkan kepada keturunan Bangsa Malai yang tinggal di ujung utara pulau sumatera).

Bangsa yang pertama datang adalah Bangsa Hindia Malaya (Himalaya). Bangsa Himalaya merupakan interaksi antara Bangsa Hindia (keturunan Kusy keturunan Ham bin Nabi Allah Nuh Alayhis Sallam), dengan Bangsa Malaya (keturunan Bangsa Malaya Purba, Atlantis/Sundaland (Penduduk Asli Nusantara), yang selamat dari bencana banjir NUH). Pada awalnya mereka tinggal di kaki gunung Himalaya, sekitar tahun 6. 000 SMmereka datang ke pulau sumatera.

Mereka menyusul kerabatnya bangsa Polinesia (keturunan Heth keturunan Ham bin Nabi Allah Nuh Alayhis Sallam), yang telah terlebih dahulu datang, dan bertempat tinggal di bagian timur Nusantara. Pada sekitar tahun 4. 500 SM, datang Bangsa Cina atau Bangsa Formosa (keturunan Shini keturunan Yafits bin Nabi Allah Nuh Alayhis Sallam). Bangsa ini membawa budaya Agraris dari tempat asalnya.


Setelah itu sekitar tahun 2. 500 SM, datang Bangsa Eropa atau Bangsa Trojan, Romawi Purba (keturunan Rum keturunan Yafits bin Nabi Allah Nuh Alayhis Sallam), mereka membawa Peradaban Harappa, yang dikenal sudah sangat maju.

Dan terakhir sekitar tahun 2. 200 SM datang Bangsa Arab Purba atau Bangsa Khabiru (keturunan ‘Ad keturunan Sam bin Nabi Allah Nuh Alayhis Sallam). Bangsa Khabiru adalah pengikut setia Nabi Allah Hud Alayhis Sallam, mereka datang dengan membawa keyakinan Monotheisme, (One God) di dalam masyarakat pulau sumatera.

Penyatuan ke - empat (4) bangsa ini (Hindia + Cina + Eropa + Arab Purba) di kenal dengan nama Bangsa Malai (Bangsa Aceh Purba/MALAyu Proto), dengan mata penca-harian utama sebagai nelayan dan petani.

Bangsa Malai sebagaimana leluhur pertamanya Bangsa Himalaya, mendiami daerah data-ran tinggi, yaitu di sepanjang Bukit Barisan (dari Pegunungan Pusat Gayo di utara, sampai daerah sekitar Gunung Dempo di selatan).

Bermula dari Bukit Barisan inilah, Bangsa Malai menyebar ke pelosok Nusantara, seperti di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Semenanjung Malaya, Siam, Kambujiya, Sunda, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.

Bangsa Malai Pelindung Nusantara Menurut para sejarawan, Bangsa Mongoloid begitu mendominasi daerah di sebelah utara Nusantara.

Muncul pertanyaan, mengapa bangsa Mongoloid tidak sampai meluaskan kekuasaan sampai ke selatan, bukankah nusantara adalah daerah yang sangat layak untuk dikuasai?

Daerahnya subur, serta tersimpan beraneka bahan tambang seperti emas, timah dan seba-gainya. Apa yang mereka takutkan? 

Jawabnya hanya satu, karena Nusantara ketika itu, dilindungi Bangsa Malai. Bangsa Malai dikenal memiliki kekuatan maritim yang kuat, dan balatentaranya memiliki ilmu bela-diri yang kuat.

Siti Keturah (Qanturah) Leluhur Bani Jawi Pada sekitar tahun 1670 SM, dikhabarkan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam (keturunan Syalikh keturunan Sam bin Nabi Allah Nuh Alayhis Sallam) telah sampai berdakwah di negeri Bangsa Malai.

Beliau diriwayatkan memperistri puteri Bangsa Malai, yang bernama Siti Keturah (Qan-turah atau Qatura). Dari pernikahan itu Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam di karuniai 6 anak, yang bernama: Zimran, Jokshan, Medan, Midian, Ishbak dan Shuah.

Dari anak keturunan Siti keturah (Qanturah) kelak akan memunculkan bangsa Media (yakni dlm bahasa arab Madyan atau dlm bahasa Ibrani Midian), Khaldea dan MALAyu Deutro (berdasarkan perkiraan, Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam hidup di masa Dinasti Hyksos berkuasa di Mesir Kuno (1730 SM – 1580 SM), sementara versi lain menyebutkan, Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam menikah dengan Siti Keturah (Qanturah), pada sekitar tahun 2025 SM).

Bangsa MALAyu Deutro (Malai Muda), yang saat ini mendiami kepulauan Nusantara, juga mendapat sebutan Bani Jawi. Bani Jawi yang berasal dari kata Bani (Kaum - Kelom-pok) JiWi (Ji = satu:  Wi = Widhi atau Tuhan). Jadi makna Bani Jawi (JiWi) adalah kaum yang meyakini adanya satu Tuhan (One God).

Keterangan mengenai Bani Jawi sebagai keturunan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam, ditulis oleh sejarawan terkemuka Ibnu ‘Athir dalam bukunya yang terkenal Al ‘Kamil fi Al ‘Tarikh’. Catatan: MALAyu Deutro adalah istilah yang digunakan para sejarawan modern, untuk meng-indentifikasikan Bani Jawi, dimana Ibnu Athir menerangkan bahwa Bani Jawi adalah keturunan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam.

Keterangan Ibnu Athir ini semakin nyata, ketika baru-baru ini, dari penelitian seorang Profesor Universiti Kebangsaaan MALAYsia (UKM), diperoleh data bahwa, di dalam darah DNA MALAyu, terdapat 27% peratus Variant Mediterranaen (merupakan DNA bangsa-bangsa EURO-Semitik). Variant Mediterranaen sendiri terdapat juga di dalam DNA keturunan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam yang lain, seperti pada bangsa Arab dan Bani Israil.


Suku dari Bani Jawi. Dan sejak dahulu, mereka menganut monotheisme (One God). Pemahaman monotheisme juga terdapat di dalam masyarakat Sunda Kuno. Hal ini boleh kita jumpai pada Keyakinan Sunda Wiwitan. Mereka meyakini adanya ‘Allah Yang Maha Kuasa’, yang dilambangkan dengan ucapan bahasa ‘Nu Ngersakeun’ atau disebut juga ‘Sang Hyang Keresa’.
SEJARAH KOTA BARUS

Sebagai pelabuhan niaga samudera, Barus (Lobu Tua) diperkirakan sudah ada semen-jak 3000 tahun sebelum Masehi. Bahkan ada juga yang memperkirakan lebih jauh dari itu, sekitar 5000 tahun sebelum Nabi Allah Isa Alayhis Sallam lahir.

Perkiraan terakhir itu berdasarkan pada temuan bahan pengawet dari berbagai mummy Fir'aun Mesir kuno yang salah satu bahan pengawetnya menggunakan kapur barus. Getah kayu itu yang paling baik kualitinya kala itu hanya ditemukan di sekitar Barus.

Sejarawan di era kemerdekaan, Prof Muhammad Yamin memperkirakan perdagangan rempah-rempah diantara kamper atau kapor sudah dilakukan pedagang Nusantara sejak 6000 tahun lalu ke berbagai penjuru DUNIA.

Seorang pengembara Yunani, Claudius Ptolomeus menyebutkan bahwa selain pedagang Yunani, pedagang Venesia, India, Arab, dan juga Tiongkok lalu lalang ke Barus untuk men-dapatkan rempah-rempah.

Lalu pada arsip tua India, Kathasaritsagara, sekitar tahun 600 M, mencatat perjalanan seorang Brahmana mencari anaknya hingga ke Barus. Brahmana itu mengunjungi Kela-dvipa (pulau kelapa Sumatera) dengan rute Ketaha (Kedah-MALAYsia), menyusuri pantai Barat hingga ke Karpuradvipa (Barus).

BANGSA YANG HILANG (The Lost Tribe)


Apakah kepentingan mencari bangsa yang hilang bagi Yahudi dari bani Israel? hatta maupun kaum-kaum bani Israel SeDUNIA? Bagi Yahudi Ortodoks tiada apa kepentingan yang amat perlu pun. Jika ada, hanyalah untuk menjejak sejarah mereka sahaja . . . !!!?

Tetapi bagi Yahudi ZIONIS (Mua'laf agama Yahudi = yakni Kaum Ya’juj dan Ma’juj), ianya amat perlu. INI ADALAH KERANA MEREKA AMAT PERCAYA DENGAN RAMALAN DI DALAM KITAB-KITAB AGAMA LEBIH-LEBIH LAGI DI DALAM AL ‘QURAN. 

Mengikut daftar bangsa yang hilang di dalam Kitab Yahudi Kuno, terdapat 12 puak Yahudi di masa lalu iaitu:

1. Reuben
2. Simeon
3. Levi
4. Judah
5. Issachar
6. Zebulun
7. Dan
8. Naphtali
9. Gad
10. Asher
11. Joseph
12. Benjamin

Di dalam 12 puak yang hilang ini, hanya keturunan Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam  sahaja yang hilang daripada rekod Yahudi. Keturunan Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam menurunkan 2 puak yang lain iaitu Manasseh dan Ephraim (Ephraim/Saudi atau Saul). Mengikut satu kitab Yahudi, satu 'lost tribe' Bani Israel (yang mendapat petunjuk ILAHI, iaitu beragama Islam) akan membunuh Yahudi ZIONIS di Palestin.

Di dalam kitab Yahudi kuno yang lain pula, ada mencatatkan golongan Manasseh (Manasye anak kepada Nabi Allah Yusuf Alayhis) bakal menyembelih Yahudi jahat (ZIONIS - Yahudi Kabbalah) di Palestin.

Setelah Yahudi membuat pencarian, terdapat banyak puak golongan Manasseh (Manasye) di sebelah timur. Antaranya, Afghanistan, Pakistan Utara (Patan/Pashtun), sedi-kit India, sedikit Myanmar, sedikit China, sedikit Jepun, sedikit Filipina, sedikit Western Samoa, sedikit Tonga, sedikit Ecuador, sedikit Madagascar dan sedikit Hawaii.

Namun begitu kesemua mereka tahu tentang asal-usul mereka (bercanggahan dengan prinsip 'lost tribe'). Termasuk di Afghanistan dan Pakistan Utara juga (namun yang ber-agama Islam cuma di Afghanistan dan Pakistan Utara - sebab itu mereka diserang oleh Yahudi Amerika dan Russia).

Dalam pada itu, seorang Professor di Amerika bernama Ralph Olssen telah membuat hipotesis baru. Pada mulanya Mua'laf Yahudi ZIONIS menyangkakan Red Indian Amerika adalah ibu bagi segala orang-orang Manasseh 'the lost tribe'. Tetapi kesemua keputusan DNA adalah negatif.

Kemudian Profesor Ralph Olssen mengkaji secara mendalam tentang Book of Mormon (yang diselewengkan dari satu manuskrip kuno) dan membuat kajian DNA sekali. Kepu-tusan beliau adalah, ibu bagi segala keturunan Manasseh (Manasye) adalah orang-orang MALAyu di Semenanjung Tanah MALAyu.

Untuk menguatkan lagi cerita, tidak ada seorang MALAyu pun yang tahu mengenai salasilah keturunan Bani Israel mereka. MALA ADALAH THE LOST TRIBE YANG SEBENAR, LEBIH TERSEMBUNYI DARI THE TRIBE OF DAN (Ethiopia JEWS). 

Jadi jika berpandu kepada kitab Yahudi tua bahwa 'lost tribe' dari kalangan Manasseh (Manasye anak Nabi Allah Yusuf Alayhis) yang bakal berada di barisan hadapan tentera Khalifah’Allah Al‘Mahdi dan bakal menyembelih orang-orang Yahudi di Palestin dan bakal juga memadamkan Israel daripada peta DUNIA. Dengan izin ‘Allah ta’ala jua.


Kenapa Ralph Olssen menyebut Tanah MALAyu ini 'Bumi Mala'? Apakah yang diceri-takan di dalam manuskrip kuno tentang satu bangsa misteri yang berjalan dan berlayar ke hujung DUNIA ?

Dari mana salasilah "MALAyu". 

Yahudi memburu saki baki keturunan Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam?  

Kenapa?  Al ‘MAHDI berasal dari darah keturunan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam = Ishak + Ismail + "Q" ?. Apakah itu "3Mim"? 

Tiada NABI diutus ke Nusantara?

Islam bertapak kukuh dikelilingi Hinduism dan Budhism, kenapa?

MALAYu – JAWI


Siapakah MALAyu? Dari manakah asalnya MALAyu itu? Ketika ramai pengkaji memperdebatkan kaum-kaum yang hilang seperti The Lost Tribe of Israel, Atlantis, Lemuria, Sodom and Gomorrah malah masih mencari-cari siapakah Gog and Magog (Ya’juj dan Ma’juk), terahsia bangsa misteri ini masih terpelihara di dalam tabut rahsia sejak beribu-ribu tahun.

Tiada siapa yang tahu dari mana asalnya bangsa ini. Bagaimana bangsa ini boleh wujud di tanah paling selatan benua Asia, 'di penghujung DUNIA'. Bangsa yang hilang masih tidur dan ditidurkan. 'Di hujung DUNIA', setelah penat mengembara, bangsa misteri berehat dan berehat . . . tidur dengan lenanya . . . senyap sunyi tanpa siapa mengganggu walaupun Hitler telah pergi ke Tibet menjejak bangsa misteri.

Tetapi dia juga ketinggalan jejak mereka . . . dimanakah bangsa misteri ini meneruskan perjalanan mereka?  Masih adakah masa lagi untuk menjejaki mereka?

'Dihujung DUNIA' bangsa ini masih nyenyak tidur!

KETURAH, Ibu MALAyu

Dalam Kitab Perjanjian Lama ada diabadikan perihal Keturah yakni wanita yang dini-kahi oleh Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam selepas kewafatan Sarah. Menerusi perkah-winan tersebut, Keturah melahirkan 6 orang putera iaitu

Zimran,

Jokshan,

Medan,

Midian,

Ishbak dan

Shuah.

Menurut riwayat Ibnu Athir dalam kitabnya, Al ‘Kamil fil Tarikh, umat Nusantara ter-masuk MALAyu bersalasilah secara terus dengan Ibrahim melalui zuriatnya dengan Keturah ini.

Mengikut catatan Ibnu Yusof dalam kitab Permata Yang Hilang, ada kemungkinan juga bahawa nama MALAyu itu berasal dari perkataan Malai-Ur sempena nama kerajaan Chaldea tempat asal Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. Ada juga pendapat menyatakan bahawa MALAyu berasal dari perkataan Malai dan Yunan.

Orang MALAyu dikenali sebagai Orang Malai oleh beberapa bangsa lain tapi orang Arab cenderung memanggil orang MALAyu sebagai Bani Jawi. Orang Malai (orang bukit atau gunung) ini mungkin telah mendiami Kemboja sebelum kedatangan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam ke situ, dan Keturah adalah orang Malai. Apa maknanya semua ini? Maksudnya, MALAyu, Arab dan Yahudi itu bersaudara – dari asal yang sama. Tetapi siapakah Keturah?

Menurut satu versi dari sebuah manuskrip kuno, Keturah adalah isteri yang ke-3 Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. Setelah kewafatan Sarah, Nabi Allah Ishak Alayhis Sallam telah merayu Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam untuk berkahwin dengan ibu angkat beliau dari kerajaan Champa Kuno (bukan Champa Baru di era Angkor).

Akhirnya Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam bersetuju dan berkahwin dengan Keturah dan telah dikurniakan ALLAH 6 orang anak. Nama anak-anak Keturah adalah Zimran, Jokshan, Medan, Midian, Ishbak dan Shuah. Anak-anak mereka inilah menjadi pengasas kepada bangsa MALAyu. MALAyu diambil dari perkataan 'Mala' (nama bangsa asas Keturah). Lihat, nama ini sama dengan nama yang tertulis dalam manuskrip yang dikaji oleh Ralph Olssen.


Bukan itu sahaja, keturunan Keturah inilah yang ramai tinggal di Tanah MALAyu, Sumatera, Jawa, Borneo, Sulawesi dan Mindanao. Kesemua tempat ini merupakan tempat yang mempunyai tulisan purba yang diadaptasi dari tulisan Semitik Purba (termasuk di dalamnya tulisan Aramaik Kuno dan Ibrani). Tulisan Rencong adalah tulisan rasmi MALAyu. Jawa dan Bugis juga mempunyai tulisan yang hampir serupa.

Agama rasmi MALAyu adalah agama Jawi. Agama Jawi adalah agama Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. Jawi dikatakan ada perkaitan dengan Levi, iaitu anak kepada Nabi Allah Yaakob Alayhis Sallm.

Levi merupakan ketua Ulama dan ketua Rahib bagi agama Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam di kalangan Bani Israel. Sejak penggalian di sebuah daerah di Jordan menemukan kota purba yang bernama Jawi (Jevi), minat sarjana Barat untuk mengkaji bangsa Mala semakin kuat.

Keturah bukanlah MALAYu. Walaupun beliau melahirkan bangsa MALAyu, Keturah adalah daripada bangsa Mala. MALAyu ADALAH BANGSA MALA + (YANG MEMPUNYAI DARAH KETURUNAN NABI ALLAH IBRAHIM Alayhis Sallam). Sekiranya kita lihat orang-orang asli seperti Mahmeri dan Jakun, bahasa mereka adalah diambil dari bahasa Mala. Semua bangsa seperti Mahmeri, Jakun, Iban, Kadazan, Melanau, Bajau, dan seumpamanya adalah merupakan bangsa asal Mala. DNA bagi bangsa ini adalah 01m-19a.

Ini menerangkan Keturah berasal dari satu kerajaan purba yang sedia ada di Timur ketika zaman Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. (ada versi yang mengaitkan 'Mala' dengan 'Mon') tetapi ini bukan kaum Mon pada hari ini kerana pertama kaum Mon pada hari ini bukanlah MALAyu pada ertikata sebenarnya dan yang kedua jika terdapat 'benang-benang merah' sekalipun antara Mon dan MALAyu ia adalah proses asimilasi Mala/MALAyu yang kompleks dengan etnik-etnik Indochina.

Perlu diingat MALAYu juga boleh kehilangan identiti mereka akibat penjajahan, perang atau pemaksaan budaya seperti yang berlaku pada orang MALAyu di Cape Town, Filipina, Thailand dan sebagainya. Jadi orang Mon pada hari ini bukanlah MALAyu pada ertikata sebenarnya kerana akibat percampuran etnik yang kompleks walaupun cendekiawan mereka masih mencari-cari kerajaan purba mereka yang dinamakan 'Suvarnabhumi' - menunjukkan mereka mungkin masih mahu menjejak moyang MALA mereka).

Jika kita lihat DNA MALAYu Kedah dan Iban, kedua-dua mereka mempunyai persamaan. Tetapi kenapa MALAyu Kedah (mewakili kepada semua MALAyu di semenanjung dan Indonesia yang pernah mempunyai peradaban dan kerajaan) lebih bijak dan segak?

Ini adalah kerana mereka daripada keturunan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam dan Keturah. Begitu juga MALAyu Selangor, Perak, Johor dan lain-lain serta Mahmeri. Kedua-dua puak ini mempunyai DNA yang serupa. Namun MALAyu Selangor jauh lebih bijak dan segak daripada Mahmeri. Punca perbezaan adalah daripada genetik Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam.

Jadi jika kita menjejak MALAYu dari susur galur MALA Kuno (iaitu jurai Keturah dari kerajaan misteri dari Timur Jauh ini), jejak akan menjadi lebih kompleks, merangkumi persoalan Ophir, Tanah Punt (The Land of Gods - nenek moyang Firaun Purba), kerajaan-kerajaan misteri sezaman atau lebih tua dari era Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam dan Akkadia-Babylon hinggalah era sebelum Banjir Besar, Lemuria dan Atlantis. INI ADALAH KISAH YANG LAIN. MISTERI YANG LAIN.

Jawab soalan ini. Bagaimana Ptolemy boleh mengetahui peta lengkap Semenanjung Tanah MALAYu pada abad kedua Sebelum Masehi berserta gelaran Golden Chersonese (Semenanjung Emas)??? Padahal mengikut sejarah moden orang-orang Barat hanya sampai di DUNIA sebelah sini selepas ekspedisi penjelajah Sepanyol dan Portugis seperti Magelland.

Ada misteri di situ. Sama seperti Piri Reis yang membuat peta paling misteri di DUNIA berdasarkan manuskrip peta-peta kuno, Ptolemy juga mendapat sumber yang sama, dari manuskrip peta-peta kuno lama sebelum era Yunani. Sebahagiannya dari era Firaun kuno (ingat, perpustakaan Iskandariah yang terkenal, yang menyimpan sejumlah besar manu-skrip purba).

Namun MALA bukanlah bangsa asal. Mala mempunyai 'benang-benang merah' dengan bangsa Scythia. Scythia merupakan bangsa asas kepada semua puak Eskimo, asli Yunan, asli Dai, asli Taiwan, hingga ke kaum Ainu di Jepun dan suku misteri di pulau-pulau Jepun sebelum kedatangan kaum Yamato (kaum dominan Jepun pada hari ini), Lembah Mekong, Tanah MALAyu, Borneo, Sumatera, Jawa, Sulawesi, Filipina, Pasifik, Madagascar dan Ame-rika Latin.

Scythia merupakan sebuah bangsa nomad berkerajaan yang berasal daripada Asia Tengah (ingat Teori kapak Tua dan bangsa Kambuja)? berhampiran dengan Laut Hitam. Kaitan antara MALAyu dengan Scythia telah dirumus oleh seorang arkeologis Eropah di sekitar tahun 1830an lagi. Maka ada kemungkinan Scythia merupakan bangsa asal dari-pada Nabi Allah Adam Alayhis Sallam. Ini kerana Nabi Allah Adam Alayhis Sallam mem-punyai 22 pasang anak, atau bermaksud 22 bangsa asas (kajian setakat ini).

Kambuja, Aryan, Mala, Manessah (Manasye), suku Sakya dan Buddha

Bangsa MALA itu memang bukan dari Yahudi. Perlu diingat Yahudi itu dari lelaki bernama Yehuda (Anak Nabi Allah Yaakob Alayhis Sallam yang berkomplot dengan abangnya Shimon (Simeon) untuk membunuh Nabi Allah Yusof Alayhis Sallam). Sedangkan hipothesis dari Ralph Olsen mengatakan Bangsa MALA ini dari Bani Menasseh (Manasye) anak kepada Nabi Allah Yusof Alayhis Sallam ini jelas bila kajian DNA telah dilakukan pada puak 'Bani Menasseh' di daerah Assam, Burma telah mengesahkan mereka ada DNA bangsa Israel.

Daerah Assam adalah laluan Mala-Deutro @bani Menasseh yang lari dari peperangan Assyrian yang membumihanguskan Kota Nineveh kerajaan Judah. Kajian mengatakan Bahasa MALAyu juga wujud di daerah Assam. Oleh kerana itu, bangsa MALA yang sifatnya tidak menyenangi 'Yahudi' ini memang ada kaitan dengan sirah Nabi Allah Yusof Alayhis Sallam yang dibuang dalam perigi oleh saudaranya iaitu Shimon dan Yahuda.

Disini adalah ditegaskan sekiranya bangsa MALA ada bloodline dengan bani Menasseh (Manasye Keturunan Nabi Allah Yusof Alayhis Sallam @Joseph), maka layak lah digelar berketurunan Bani Israel bukan Yahudi.

Kerana Bani Israel itu bertebaran luas di bumi ini yang mana ianya lahir dari 12 anak keturunan Nabi Allah Yaakob Alayhis Sallam, sedangkan Yahudi hanya salah satu suku kaum dalam ras bani Israel.

Firman Allah Taala: ‘(Demikianlah wasiat Nabi Yaakub, bukan sebagaimana yang kamu katakan itu wahai orang-orang Yahudi)! Kamu tiada hadir ketika Nabi Yaakub hampir mati, ketika ia berkata kepada anak-anaknya: ‘Apakah yang kamu akan sembah sesudah aku mati?’ Mereka menjawab: ‘Kami menyembah Tuhanmu dan Tuhan datuk nenekmu Ibrahim dan Ismail dan Ishak, iaitu Tuhan yang Maha Esa, dan kepadaNyalah sahaja kami berserah diri (dengan penuh iman)’. (Surah 'Al ‘Baqarah  2: 133)

Firman Allah Taala: 'Orang-orang kafir Yahudi dari Bani Israil telah dilaknat (di dalam Kitab-kitab Zabur dan Injil) melalui lidah Nabi Daud dan Nabi Isa ibni Maryam. Yang demikian itu disebabkan mereka menderhaka dan selalu menceroboh'. (Surah  Al 'Ma’idah 5: 78)

Firman Allah Taala: ‘Bukanlah Nabi Ibrahim itu seorang pemeluk agama Yahudi, dan bukanlah ia seorang pemeluk agama Kristian, tetapi ia seorang yang tetap di atas dasar Tauhid sebagai seorang Muslim (yang taat dan berserah bulat-bulat kepada Allah), dan ia pula bukanlah dari orang-orang musyrik.’ (Surah 'Ali `Imran 3: 67)

Samalah dalam kes pendita Yahudi (Yahuda) mengatakan bahawa Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam itu Yahudi, lalu Allah SubhanahuwaTa’ala tegaskan baginda bukan Yahudi. Mana tidaknya, Yahudi hanya salah satu suku kaum dari Bani Israel yang wujud lama sele-pas Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam.

Seperkara lagi bangsa Israel bertebaran hingga ke bumi Afrika dan puak Lembah Afrika memang ada genetik Israel dari Bani Benjamin @Bunyamin iaitu adik kepada Nabi Allah Yusof Alayhis Sallam malahan di China pun ada keturunan bani Isarel yang dah ber-campur dgn bangsa Cina iaitu Puak Cina Kaifeng.

Jadi Lost Tribe Israel memang lari ke sebelah Asia melalui 'Laluan Sutera' untuk turun ke Yunnan, Mekong dan Indochina hinnga terserap dalam bangsa MALA (Hari ini pegang syariat Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam  yakni Islam). Ada yang terpisah ke China lalu membentuk komuniti Kaifeng.


Jadi bani Israel merangkumi keturunan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam turun kepada Nabi Allah Ishak Alayhis Sallam lalu pada Nabi Allah Yaakob Alayhis Sallam dan turun kepada seluruh 12 anak Nabi Nabi Allah Yaakob Alayhis Sallam, jadi pengkhianatan Yahudi (Perisitwa Samiri dan Sapi) adalah pilihan puak Yahudi itu sendiri tiada kaitan dengan ras Israel lain yang masih memegang syariat menTauhidkan Allah Ta’ala.

Kajian genome oleh Rabbai Jacobovici telah dilakukan untuk mengesahkan hipothesis Dr. Ralph Olsen berkenaan Israel DNA variant dalam Bangsa MALA (rujuk website beliau, link: www.mormonslocation.com). Projek genome itu dijangka lengkap dalam masa 5 hingga 10 tahun akan datang khusus untuk menjejaki lost tribe di sebelah South East Asia region.

(KESIMPULANNYA): “Siapa yang berhenti menjejak MALAyu hingga ke Vietnam = maka hanya itulah asal keturunannya.

 Jika ada yang mendakwa MALAyuNya dari Yunnan 

= maka Yunnan lah MALAyunya itu.


Dan sesiapa yang berkata MALAyu itu pernah tinggal di Tibet, di kaki gunung Himalaya, dia telah sampai ke separuh perjalanan bangsanya”  =  'Mim' . . .

ps: Jangan anda bertanya pada bukan ahlinya. Karana ianya perbuatan yang sia-sia.
TANYA pada ahlinya (pakar). 

DOKTOR SEJARAH ANDA

Abang sakit apa? Buta sejarah?
Biar Cik Seri suapkan ubat sampai celik ekk!


Menjejak 10 Suku ‘Puak Bani Israel Yang Hilang’ - "Quest for the Lost Tribes" dokumentari oleh Simcha Jacobovici. Selepas serangan tentera Assyria ke atas bumi Israel pada tahun ke-8 SM, 10 puak Bani Israel yang mendiami bahagian utara telah dihambat keluar dari negara mereka. Sehingga hari ini, kepulangan mereka ke Baitul Muqaddis dinantikan setiap Muslim dan Ahli Kitab, sebagai petunjuk bermulanya era Akhir Zaman. Dan hari ini, perjalanan pulang mereka sudah pun bermula. Semoga perjalanan menjejak 'domba yang hilang' dari keluarga Daud Alayhis Sallam ini membuka mata Muslim berkenaan berita di dalam Taurat dan Injil tersebut: iaitu suku-suku dari Bani Simeon, Reuben, Issachar, Zebulun, Dan, Naphtali, Gad, Asher, Ephraim dan Manasseh. Time Of video: 09:23. The video explains the rest . . .

terahsia 'Bangsa MALAyu (Bukti Apa lagi yang Anda Mahu) !?




Firman Allah Taala: 'Dan Kami pecah-pecahkan mereka (kaum Yahudi dari bani Israel itu) berpuak-puak (yang bertaburan di merata-rata) dunia ini. Di antara mereka ada yang soleh dan di antaranya juga yang tidak demikian. Dan kami uji mereka dengan nikmat pemberian yang baik-baik dan bala bencana yang buruk, supaya mereka kembali (bertaubat). God Almighty says in the Holy Quran: 'And We divided them (Jews) throughout the earth into nations. Of them some were righteous, and of them some were otherwise. And We tested them with good (times) and bad that perhaps they would return (to obedience)' (Surah 7 Al-A'raf: verse 168) 

Pernah tak budaya anda miliki Irama lagu seperti ini?



The Jewish roots Of the Muslim declaration Of belief "Al-Shahada"
Rhythm Of Traditional Culture and Our Songs Hebrew Since 3000 years ago
Budaya Tradisi Irama dan lagu Kami Ibrani Semenjak 3000 tahun yang lalu

إيقاع من الثقافة التقليدية والعبرية لدينا أغنية منذ 3000 سنة مضت

lsyarat Rasulullah صلى الله عليه وسلم 

As`Salam 'Peace be with U All Always', Ameen . . .
AlifHafizin
Para-Sahabat Keluar ke Jalan Allah: Dahwah RIAU (Samudera)

Sebanyak 150 jemaah telah dihantar dari Madinah dalam masa 10 tahun tersebut. Baginda Shallallahu Alayhi wa Sallam sendiri telah menyertai 25 daripada jemaah-jemaah tersebut.

Sebahagian jemaah tersebut terdiri daripada 10,000 orang, ada yang 1,000 orang, 500 orang, 300 orang, 15 orang, 7 orang.

Jemaah-jemaah ini ada yang keluar untuk 3 bulan, 2 bulan, 15 hari, 3 hari dan sebagainya. 125 jemaah lagi sebahagiannya terdiri daripada 1000 orang, 600 orang, 500 orang dan sebagainya dengan masa 6 bulan, dan 4 bulan.

Sekiranya kita menghitung dengan teliti maka akan didapati purata masa yang diberikan oleh setiap sahabat untuk keluar ke jalan Allah dalam masa setahun ialah antara 6 hingga 7 bulan.

RIAU (Samudera/Nusantara)

Petikan Bayan Imam Yusuf Rahmatullahi'Alaih: USAHA RASULULLAH Shallallahu Alayhi wa Sallam DAN SAHABAT Radhiyallahu Anhu DALAM KEHIDUPAN MADINAH.

Sahabat Radhiyallahu Anhu keluar 5 tahun: Pada tahun 627M satu rombongan sahabat-sahabat Nabi Shallallahu Alayhi wa Sallam yang diketuai oleh Wahab bin Abi Qabahah dikatakan telah mengunjungi Riau 'Samudera' dan menetap selama 5 tahun di sana (sebelum pulang ke Madinah).

(Dipetik dari kitab ‘Wali Songo dengan perkembangan Islam di Nusantara’, oleh Haji Abdul Halim Bashah, terbitan Al Kafilah, Kelantan, 1996, m/s 79, bab 9, ISBN 983-99852-8-0).


lsyarat Rasulullah صلى الله عليه وسلم

 Manasseh, Patan dan Pashtun. Berpakaian "Qutwani Shawls"

lsyarat Rasulullah صلى الله عليه وسلم

SECRETS: 'Gendang, 'Songkok, 'Serban, 'Shawls

Alifhamden: Allah thank you . . .

Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam pernah berkata Al 'Mahdi berpakaian seperti Bani Israel (yakni sama dengan pakaian Nabi Allah Isa Alayhis Sallam). Apa yang saya maksudkan dengan pakaian Bani Israel ialah pakaian orang Manasseh, Patan dan Pashtun. Yakni berpakaian "Qutwani Shawls".

Orang Patan, Pashtun dan Manasseh adalah dari keturunan Bani Israel (dari puak Nabi Allah Yusuf, Nabi Allah Harun dan Nabi Allah Musa Alayhis Sallam). Selain kurta dan Qut-wani Shawls, Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam juga pernah bersabda baha-wa Nabi Allah Isa Alayhis Sallam pakai serban yg mempunyai 2 ekor (mafhum). Jadi 2 ekor di belakang serban adalah pakaian rasmi bagi Bani Israel.

Mengikut kitab Yahudi tua (Book Of Mormon), sebahagian daripada MALAyu Seme-nanjung (termasuk Selatan Thai) juga adalah dari keturunan Bani Israel, iaitu dari kum-pulan Lehi (iaitu terus dari Manasseh, iaitu anak kepada Nabi Allah yusuf Alayhis Sallam. Nabi yusuf ada 2 orang anak sahaja iaitu Manasseh dan Ephraim).

Mengikut DNA yang dilakukan kepada 86 lelaki MALAyu oleh seorang Professor perempuan di UKM baru-baru ini, terdapat 27% peratus variant Mediterranean dalam darah DNA MALAyu. Dalam kamus sains, DNA Mediterranean adalah dari bangsa Bani Israel. 

DNA Malay/MALAyu: 

SusorGalor: 

Nak periksa betul atau tidak!? Kita kena periksa persamaan antara budaya MALAyu dengan budaya Bani Israel:

Pertama
 adalah Gendang. Dalam hadis sahih, ketika Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam bermesyuarat bagaimana hendak panggil orang solat (sembahyang) ketika masuk waktu, salah satu cadangan daripada sahabat Radhiyallahu Anhu adalah dengan menggunakan Gendang. Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam bersabda GENDANG adalah budaya Bani Israel.

Di dalam DUNIA ini, GENDANG hanya digunakan di masjid-masjid di Afghanistan, Pakistan dan Malaysia. Tempat lain tidak ada. Jadi ini semua adalah tempat bani Israel. Di Eropah pun, synagogue Yahudi tidak pakai gendang. Jadi yang benar-benar amal budaya bani Israel adalah Afghanistan, Pakistan dan Malaysia.

Ke-2. Adalah songkok: Songkok digunakan oleh Yahudi secara meluas di Eropah. Begitu juga di Russia, Azerbaijan dan Armenia. Ini semua adalah tempat Yahudi. Di Afghanistan, Pakistan dan Malaysia, umat Islam memakai songkok. Sebenarnya, songkok hanya dipakai oleh kumpulan bani Israel sahaja.

Ke-3. Adalah serban 2 ekor: Cuba kita lihat tengkolok dan dasta. Tengkolok adalah ring-kasan daripada serban Bani Israel yang mempunyai 2 ekor. Ini berdasarkan kpd serban Nabi Allah Isa Alayhis Sallam (lihat semutar orang MALAyu kelantan)

Ke-4. Adalah nama tempat. Di NS terdapat satu kawasan bernama Juasseh. Yahudi me-manggil Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam sebagai Jusuf, manakala anaknya bernama Manasseh, yang diringkaskan sebagai Asseh. Jadilah Juasseh. Jadi ini adalah keturunan sebahagian MALAyu Semenanjung. Selain dari itu, dalam kitab Yahudi tua, terdapat perkataan Moron (Maran) dan lain-lain bandar yang hampir serupa bunyinya.

Ke-5. Adalah nama surau. Terdapat di setengah tempat, surau 2 tingkat yg mempunyai madrasah di bawah, dipanggil sebagai Menesah. Jadi Menesah diambil daripada keturunan sebahagian MALAYu iaitu Manasseh (anak Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam).

Ke-6. Sekiranya sebahagian MALAyu adalah dari keturunan Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam, jadi mesti ada MALAyu yang cantik dan tampan. Saya pernah pergi UK. Orang sana cakap MALAyu adalah manusia yg paling cantik di DUNIA. Begitu juga di Australia, 10 tahun dahulu pakar Australia cakap MALAyu adalah wanita yg paling cantik di DUNIA.

Saya sendiri sudah buat perbandingan, secara peribadi wanita tercantik adalah dari negara Venezuela, Italy, Palestin dan Jordan. Namun setelah saya buat perbandingan, sesetengah wanita MALAYu jauh lebih cantik dpd mereka semua.

Jadi terdapat Genetik Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam dalam darah sesetengah MALAyu. Kerana Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam adalah manusia yang paling tampan dalam seja-rah manusia. Kita boleh lihat ramai wanita cantik di Pasir Mas, Taiping, Seremban dan Kuantan.

Ke-7. Baju MALAyu. Sekali tengok baju MALAyu adalah seakan-akan kurta yang telah dipendekkan. Namun begitu, tujuan saya tulis ini adalah untuk menunjukkan bahawa yang dikatakan sebagai tentera Khalifah'Allah Al 'Mahdi adalah dari kalangan Bani Israel, iaitu seramai 70,000 orang. Terdapat sedikit MALAyu dalam barisan tersebut. Sementara dalam kitab Yahudi tua pula, golongan Manasseh bakal sembelih Yahudi jahat di Palestin kelak.

Sekarang saya ingin menghuraikan tentang cerita api masyriq ketika munculnya Kha-lifah 'Allah Al 'Mahdi. Jika Isyraq bermaksud, kedudukan matahari di atas bumi setinggi 2 galah. Maka api masyriq mungkin bermaksud BOM NUKLEAR. Jadi jika berpandu kepada hadis, maka Iran bakal di bom nuklear selama 3 hari. Wallahu’alam . . .

Ini menyebabkan angin radio aktif berwarna hitam akan bertiup dan bakal membunuh ramai umat manusia SeDUNIA. Sungai Furat di Iraq akan naik mungkin disebabkan em-pangan hidroelektrik pecah ketika berlaku peperangan. Tentera Amerika mungkin meng-gunakan Turki sebagai base. Setelah mereka mengebom Iraq dan Iran, maka tentera Ame-rika terus mara dan menakluki Arab Saudi pula. Ketika itu, Arab Saudi sedang mengalami masalah dalaman, iaitu putera-putera Raja sedang berebut harta.

Setelah Iran dibom nuklear. Amerika mengawal 2 negara, iaitu Turki dan Arab Saudi. Ketika ini barulah Khalifah'Allah Al 'Mahdi muncul. Tentera Khalifah'Allah Al 'Mahdi tidak bersenjata. Tetapi sejumlah 3,000 atau 6,000 malaikat (jika tak silap) akan membantu ten-tera tersebut. Tentera Amerika akan tewas di Arab Saudi dan Turki. Israel juga akan lenyap.

Jumlah tentera Khalifah'Allah Al 'Mahdi adalah seramai 70,000 orang. Kebanyakannya adalah dari Pakistan dan Malaysia. Kenapa saya kata 2 negara tersebut. Ini berpandu kepada hadis bahawa ramai di kalangan tentera Khalifah'Allah Al 'Mahdi adalah dari keturunan Bani Ishaq.

Jika dilihat kepada salasilah keturununan, maka Patan, Pashtun Manasseh adalah dari keturunan Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam. Sebab itulah Russia dan Amerika menyerang Afghanistan. Mengikut kitab Yahudi, satu lost tribe Bani Israel (yang mendapat petunjuk ILAHI, iaitu beragama Islam) akan membunuh Yahudi jahat di Palestin.

Daripada 12 puak Bani Israel, keturunan Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam sahaja yang hilang daripada rekod Yahudi. Di dalam kitab Yahudi tua pula, golongan Manasseh (anak kepada Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam) bakal sembelih Yahudi jahat di Palestin. Setelah Yahudi membuat pencarian, terdapat banyak puak golongan Manasseh di sebelah timur. Antaranya, Afghanistan, Pakistan Utara (Patan, Pashtun), sedikit di India, sedikit di Myan-mar, sedikit di China, sedikit di Jepun, sedikit di Filipina, sedikit di Western Samoa, sedikit di Tonga, sedikit di Ecuador, sedikit di Madagascar dan sedikit di Hawaii.

Namun begitu kesemua mereka tahu tentang asal-usul mereka (bercanggahan dengan prinsip lost tribe yang sepatutnya). Termasuk di Afghanistan dan Pakistan Utara juga (namun yang beragama Islam cuma di Afghanistan dan Pakistan Utara – sebab itu mereka diserang oleh pemimipin Yahudi Amerika dan Russia). 4 tahun lalu seorang Pro-fessor di USA bernama Ralph Olssen telah membuat hypothesis baru. Pada mulanya Yahudi sangka, Red Indian Amerika adalah ibu bagi segala Manasseh. Tetapi kesemua keputusan DNA adalah negatif.

Kemudian Prof Ralph Olssen kaji secara mendalam tentang Book Of Mormon dan membuat kajian DNA sekali. Keputusan beliau adalah, ibu bagi segala keturunan Manasseh adalah orang-orang MALAyu di Semenanjung Tanah MALAyu. Untuk menguatkan lagi cerita, tidak ada seorang MALAyu pun yang tahu mengenai salasilah keturunan Bani Israel mereka.

Jadi jika berpandu kepada kitab Yahudi tua bahwa lost tribe dari kalangan Manasseh (anak Nabi Allah yusuf Alayhis Sallam) yang bakal berada di barisan hadapan tentera Khalifah'Allah Al 'Mahdi dan bakal sembelih orang-orang Yahudi di Palestin dan bakal juga memadamkan Israel daripada peta DUNIA adalah terdiri daripada orang-orang MALAYu. Ini tidak bercanggahan dengan mana-mana hadits mengenai Al 'Mahdi.

70,000 tentera Khalifah'Allah Al 'Mahdi adalah terdiri daripada orang-orang Pakistan (termasuk Afghanistan) dan Malaysia (termasuk Selatan Thai). Namun yang berada di barisan hadapan adalah orang-orang MALAyu.

Perlu diingat, puak Manasseh yang datang ke Semenanjung Tanah MALAyu pada 600 BC bukannya beragama Nabi Allah Musa Alayhis Sallam. Bahkan mereka adalah beragama Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. juga, sama macam keturunan Jawi (Levi) yang berada di Champa sebelum itu. Ini kerana Book Of Mormon adalah kitab tentang agama Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam dan bukannya agama Nabi Allah Musa Alayhis Sallam. hadis Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam. bahawa, tentera Khalifah'Allah Al 'Mahdi adalah di kalangan Bani Ishak.

Pemahaman Arab tentang Bani Jawi yang merujuk kepada MALAyu adalah sedikit tersasar. Di alam MALAyu, Jawi merujuk kepada agama Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. Bani Jawi yang menjadi rujukan Arab sebenarnya bermaksud keturunan Keturah.

Siapakah Keturah??? Keturah adalah isteri ke-3 Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. Setelah kewafatan Sarah, Nabi Allah Ishak Alaihis Sallam. telah merayu Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam untuk berkahwin dengan ibu angkat beliau dari kerajaan Champa. Akhirnya Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam bersetuju dan berkahwin dengan Keturah dan telah dikurniakan ALLAH  =  6 orang anak.

Nama anak-anak Keturah adalah Zimran, Jokshan, Medan, Midian atau (Madyan) Madian atau Media, Ishbak dan Shuah Anak-anak mereka inilah menjadi pengasas kepada bangsa MALAyu. MALAyu diambil dari perkataan MALA (nama bangsa asas Keturah iaitu Mala/Mon), dan sementara Yur pula diambil dari nama tempat asal-usul Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam, iaitu berhampiran dengan kota Babylon.

Keturunan Keturah inilah yang ramai tinggal di Tanah MALAyu, Sumatera, Jawa, Borneo, Sulawesi dan Mindanao. Kesemua tempat ini merupakan tempat yang mempunyai tulisan purba yang diadaptasi dari tulisan Yahudi tua. Tulisan Rencong adalah tulisan rasmi MALAyu. Jawa dan Bugis juga mempunyai tulisan yang serupa.

Agama rasmi MALAyu adalah agama Jawi. Agama Jawi adalah agama Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. Jawi sebenarnya adalah Levi, iaitu anak kepada Nabi Allah Yaakob Alayhis Sallam. Levi merupakan ketua Ulama dan ketua Rahib bagi agama Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam di kalangan Bani Israel.

Keturah bukanlah MALAyu. Walaupun beliau melahirkan bangsa MALAYu, Keturah adalah daripada bangsa Mala/Mon. Sekiranya kita lihat orang-orang asli seperti Mahmeri dan Jakun, bahasa mereka adalah diambil dari bahasa Mala/Mon. Semua bangsa seperti Mahmeri, Jakun, Iban, Kadazan, Melanau, Bajau, dan seumpamanya adalah merupakan bangsa asal Mala/Mon. DNA bagi bangsa ini adalah 01m -19a.

Jika kita lihat DNA MALAyu Kedah dan Iban, kedua-dua mereka mempunyai persamaan. Tetapi kenapa MALAYu Kedah lebih bijak dan segak, ini adalah kerana mereka daripada keturunan Nabi Ibrahim Alayhis Sallam dan Keturah.

Begitu juga MALAyu Selangor dan Mahmeri. Kedua-dua puak ini mempunyai DNA yang serupa. Namun MALAYu Selangor jauh lebih bijak dan segak daripada Mahmeri. Punca perbezaan adalah daripada genetik Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. Namun Mala/Mon bukanlah bangsa asal.

Mala/Mon adalah daripada bangsa Scythia. Scythia merupakan bangsa asas kepada semua puak Eskimo, asli Yunan, asli Dai, asli Taiwan, Lembah Mekong, Tanah MALAYu, Borneo, Sumatera, Jawa, Sulawesi, Filipina, Pasifik, Madagascar dan Amerika Latin. Scythia merupakan sebuah bangsa nomad berkerajaan yang berasal daripada Asia Tengah berhampiran dengan Laut Hitam.

Kaitan antara MALAyu dengan Scythia telah dirumus oleh seorang Arkeologist Eropah di sekitar tahun 1830an lagi (lama . . . tu). Maka, ada kemungkinan Scythia merupakan bangsa asal daripada Nabi Adam Alayhis Sallam. Ini kerana Nabi Allah Adam Alayhis Sallam. mempunyai 22 pasang anak, atau bermaksud 22 bangsa asas.

Jadi Nabi Allah Adam Alayhis Sallam telah ajarkan 22 jenis bahasa kepada kesemua 44 orang anak beliau, berdasarkan kepada jenis bangsa tersebut. Jadi, apa yang saya hendak tegaskan disini ialah yang disabdakan oleh Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam berkenaan bani Ishak yang menjadi tentera Khalifah 'Allah Al 'Mahdi adalah merupakan anak-anak Keturah (orang Islam Asia Tenggara), dan juga bani Israel yang beragama Islam (keturunan Nabi Allah Yusuf Alayhis Sallam iaitu dari Afghanistan, Pakis-tan dan Tanah MALAyu).

Jika kita lihat hadis Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam maka kita akan dapati cerita akhir zaman hanya berkisar di kalangan keturunan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. Persoalan sekarang adalah kenapa ALLAH SubhanahuwaTa'ala melantik tentera Khalifah'Allah Al 'Mahdi di kalangan Bani Ishak ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ? ?

Ini adalah kerana sewaktu DUNIA akhir zaman, keturunan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam di pandang hina - malah disamakan dengan Iblis laknatullah alaihi, terutama sekali di sebelah bani Israel (Anak-anak dari keturunan dari Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam = America, Eropa dan Israel). Contohnya adalah dAJJAL laknatullah alaihi, Yahudi dari bani Israel, jahat, Freemason, Illuminati, dan sebagainya. Ini semua telah memburukkan nama baik Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam.

Namun begitu di dalam KitabAllah Al Quran, ada terpampang tentang doa khusus Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam untuk keturunannya, iaitu beliau meminta ALLAH menja-dikan keturunan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam sebagai golongan yang mendirikan sembahyang, terus-menerus sehingga Hari Kiamat.

Jadi kemunculan tentera Khalifah'Allah Al 'Mahdi adalah untuk memadamkan salah faham tentang keturunan Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam, yakni di kalangan bani Israel. Mungkin ALLAH ingin menunjukkan kepada hambaNYA bahawa ada keturunan bani Ishak (termasuk bani Israel) yang terus-menerus mendapat hidayat daripada ALLAH SubhanahuwaTa'ala.

Para ulama ada mengatakan terdapat lebih 60 buah kubur Sahabat Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam. yang tertanam di kawasan MALAYsia-Indonesia. Maksudnya kita masih belum putus daripada hidayat ALLAH SubhanahuwaTa'ala sejak zaman Nabi Allah Ibra-him Alayhis Sallam lagi. Begitu juga Pakistan dan Afghanistan masih belum putus dari-pada hidayat ALLAH sejak zaman Bani Israel lagi. Mereka juga menganut agama Islam sejak zaman awal Islam lagi.

Untuk menguatkan lagi hubungan antara Bani Ishak dengan anak-anak Keturah, cuba baca kitab Yahudi tua ini:

“Then again Abraham took a wife, and her name was Keturah. And she bare him Zimran, and Jokshan, and Medan, and Madian (Midian or Media or in Arabic Madyan), and Ishbak, and Shuah. And Jokshan begat Sheba, and Dedan. And the sons of Dedan were Asshurim, and Letushim, and Leummim. And the sons of Madian; Ephah, and Epher, and Hanoch, and Abidah, and Eldaah. All these were the children of Keturah. And Abraham gave all that he had unto Isaac. But unto the sons of the concubines, which Abraham had, Abraham gave gifts, and sent them away from Isaac his son, while he yet lived, eastward, unto the east country. And these are the days of the years of Abraham’s life which he lived, an hundred threescore and fifteen years. Then Abraham gave up the ghost, and died in a good old age, an old man, and full of years; and was gathered to his people. And his sons Isaac and Ishmael buried him in the cave of Machpelah”

Sebelum wafat, Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam telah memberi semua anak-anak beliau melalui perkongsian hidup bersama Keturah kepada Nabi Allah Ishak Alayhis Sallam. Ini membuktikan bahawa yang dikatakan oleh Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam bahawa tentera Khalifah'Allah Al 'Mahdi adalah dikalangan bani Ishak adalah umat Islam di kalangan Bani Israel dan anak-anak Keturah yakni Afghanistan, Pakistan, MALAYu dan Nusantara.

Pasal nasab Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam kebanyakan nasab keturunan Nabi Muhamad Shallallahu Alayhi waa Sallam adalah daripada Ali Zainal Abidin, iaitu anak kepada Saidina Hussein Radhiyallahu Anhu.

Keturunan Ali Zainal Abidin merupakan yang ramai sekali di nusantara. Ini termasuk Raja Aceh, Sultan Pahang, Raja Lama Terengganu, Raja Lama Johor, Wali Songo, Sultan Banten, Sultan Cirebon, Sayyid dari Hadramaut, Sharif dari Hadramaut, Sheikh, Syed, Raden, Habib, Wan (Pahang), Wan (Terengganu), Wan (borneo) Megat, Meor, Tengku (Johor), Tengku (Pahang), Tengku (Terengganu), dan seumpamanya.

Walaupun mereka juga keturunan pendakwah, namun ini semua bukan keturunan yang dimaksudkan oleh Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam. yang bakal menjadi Khalifah'Allah Al 'Mahdi.

Yang bakal menjadi KhalifahAllah Al Mahdi mestilah daripada keturunan Saidina Hasan Radhiyallahu Anhu. Setelah menelitinya, maka keturunan Saidina Hasan Radhi-yallahu Anhu. adalah daripada Ali Nurul Alam, iaitu bangsawan Majapahit yang mentad-bir Kelantan Lama. Keturunan tersebut adalah terdiri daripada Wan (kedua-dua Wan di Kelantan dan Wan di Acheh), Nik, Long dan Pangeran (Brunei). Inilah keturunan pendak-wah yang ada genetic yang dipunyai oleh Al 'Mahdi.

Satu perkara yang perlu diingat, Al 'Mahdi tidak pernah mengaku bahawa beliau adalah bakal Al 'Mahdi. Hanya Umat Islam yang akan mencari beliau.

Mengenai Pemuda bani Tamim pula, mana-mana Jemaah Islam yang berkiblatkan kepada keluarga Saidina Abu Bakar Radhiyallahu Anhu ketika waktu ini, pemimpin mereka sebenarnya adalah Pemuda bani Tamim yang dimaksudkan oleh Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam.

Tanda-tanda Pemuda ini ialah: Sekiranya beliau hendak buat satu perhimpunan, maka jumlah Umat Islam yang hadir akan mencecah jutaan orang dari seluruh pelusuk DUNIA. (percayalah wahai umat manusia, tanda seperti itu hanya terdapat pada Jemaah Tabligh) Ini termasuk dari negara-negara yang tidak popular seperti Nicaragua, Botswana, dan seumpamanya. Saya kira, saya tidak perlu hurai secara detail tentang perkara ini. Anda semua boleh periksa di masjid masing-masing.

Lihat Petunjuk dari JamaliahYusofyacob @dariAyahndaBeliauYusofyacob . . .

ASSALAM DAN AL FATIHAH PADA GURUKU AHLUL-BAIT DARI KETURUNAN SAIDINA ABU BAKAR Radhiyallahu Anhu:

AMIR TABLIGH yang ke-2                                                                                                   

SILSILAH KETURUNAN MAULANA MUHAMMAD YUSUF AL KANDAHLAWY RAHIMAHULLAH.

Syaikh Muhammad Yusuf Al-Kandahlawi Rahmatullahi 'Alaih. Keluarganya terkenal dengan keilmuan dan kesetiaan total dalam perjuangan Islam. Ayahnya, Syaikh Muham-mad Ilyas (Amir pertama tabligh dan Mujadid pada zamannya) Al-Kandahlawi Rahma-tullahi 'Alaih, memainkan peranan penting dalam gerakan pemurnian yang dipimpin oleh 2 orang ulama, Ahmad bin Muhammad Irfan Rahmatullahi 'Alaih dan Muhammad Ismail Rahmatullahi 'Alaih, dan keduanya wafat sebagai syuhada. Gerakan pemurnian yang bertujuan untuk menghapus semua penyimpangan dari kepercayaan rakyat dan kembali kepada agama Islam yang murni.

Beberapa ulama dalam keluarganya belajar di bawah Syaikh Abd al-Aziz bin Ahmad bin Abd Al-Rahim Al-Dahlawi, seorang ulama yang sangat terkemuka dalam ilmu Hadits. Sesungguhnya keluarga beliau menghasilkan barisan panjang ulama-ulama terkenal dalam ilmu Hadis, Fiqh, dan ilmu Islam lainnya.

Silsilah keturunan DARI GARIS AYAH:
Maulana Muhammad Yusuf Rahmatullahi 'alaih anak dari Maulana Muhammad Ilyas Rahmatullahi 'Alaih anak dari Maulana Muhammad Ismail Rahmatullahi 'alaih anak dari Syaikh Ghulam Hussein Rahmatullahi 'Alaih anak dari Hakim Karim Baksh Rahmatullahi 'Alaih anak dari Hakim Ghulam Mohiuddin Rahmatullahi 'alaih anak dari Maulana Muhammad Sajid Rahmatullahi 'Alaih anak dari Maulana Muhammad Faiz Rahmatullahi 'Alaih anak dari Maulana Hakim Muhammad Syarif Rahmatullahi 'Alaih anak dari Mau-lana Hakim Muhammad Asyraf Rahmatullahi 'Alaih anak dari Syaikh Jamal Muhammad Syah Rahmatullahi 'Alaih anak dari Syaikh Nur Muhammad Rahmatullahi 'Alaih anak dari Syaikh Bahauddin Syah Rahmatullahi 'alaih anak dari Maulana Syaikh Muhammad Rahmatullahi 'Alaih anak dari Syaikh Muhammad Fadhil Rahmatullahi 'Alaih anak dari Syaikh Qutb Syah Rahmatullahi 'Alaih.

Silsilah keturunan DARI GARIS IBU:
Ibunya anak dari Maulvi Rauful Hasan Rahmatullahi 'Alaih anak dari Maulana Zia-ul- Hasan Rahmatullahi 'Alaih anak dari Maulana Nurul Hasan Rahmatullahi 'Alaih anak dari Maulana Abul Hasan Rahmatullahi 'Alaih anak dari Mufti Ilahi Baksh Rahmatullahi 'Alaih anak dari Maulana Syaikhul Islam Rahmatullahi 'Alaih anak dari Hakim Qutbuddin Rahmatullahi 'Alaih anak dari Hakim Abdul Qadir Rahmatullahi 'Alaih anak dari Maulana Hakim Muhammad Syarif Rahmatullahi 'Alaih anak dari Maulana Hakim Muhammad Asyraf Rahmatullahi 'Alaih anak dari Syaikh Jamal Muhammad Syah Rahmatullahi 'Alaih anak dari Syaikh Nur Muhammad Rahmatullahi 'Alaih anak dari Syaikh Bahauddin Syah Rahmatullahi 'Alaih anak dari Maulana Syaikh Muhammad Rahmatullahi 'Alaih anak dari Syaikh Muhammad Fadhil Rahmatullahi 'Alaih anak dari Syaikh Qutb Syah Rahmatullahi 'Alaih.

Garis silsilah keturunan ayah dan ibu dari keluarga Maulana Yusuf bertemu di Hakim Muhammad Syarif. Lalu garis silsilah keluarga keturunan mereka kembali ke Amirul Mukminin Hazrat Abu Bakar Siddiq Rahmatullahi 'Alaih. Ke-2 keluarga ini tinggal di desa Kandhala dan Jinhjana. Mereka terkenal dengan kereligiusan, keilmuan dan kesalehan. 

Pertamanya: Mengikut tertib ALLAH SubhanahuwaTa'ala, sekiranya orang yang mulia hendak dibangkitkan, maka keturunannya mestilah di kalangan pendakwah.

Sekiranya kita lihat sekarang, keturunan Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam. yang ada di Tanah Arab bukanlah terdiri daripada keturunan pendakwah.

Jadi jika ALLAH hendak membangkitkan manusia mulia, ianya mestilah seorang daripada darah pendakwah. Jadi Ahlul bait yang berada di luar Tanah Arab yang sepatutnya menjadi keutamaan di sisi ALLAH.

Ke-2, mengikut hadits, pengikut Khalifah'Allah Al 'Mahdi adalah di kalangan bani Ishak. Jadi terdapat 2 golongan sahaja dalam kategori ini. Iaitu: bani Israel Muslim dan anak-anak Keturah.

Hanya puak Nabi Allah yusuf Alayhis Sallam. sahaja yang dikatakan bani Israel yang mendapat hidayat untuk menjadi Umat Islam. Mereka adalah Afghanistan, Pakistan dan Tanah MALAYu.

Ke-3, yang dikatakan sebagai anak-anak Keturah adalah orang-orang Nusantara iaitu, Malaysia, Indonesia, Filipina, Singapura, Thailand, Brunei dan seumpamanya. Jadi maksudnya, Khalifah'Allah Al 'Mahdi mestilah menguasai bahasa MALAyu, bahasa Urdu, bahasa Inggeris dan bahasa Arab. Saya kata bahasa Inggeris sebab ada dalam hadits mengatakan bahawa Al 'Mahdi akan bersemuka dengan tentera Gentile (bangsa Rom) sebelum Tentera Islam dan Tentera Nasrani berperang. Jadi Khalifah'Allah Al 'Mahdi harus fasih dalam 4 bahasa.

Jika mengikut kitab Yahudi lama: Al 'Mahdi mestilah muncul di sekitar 2009 sehingga 2012. Ini kerana negara Israel hanya dibenarkan oleh ALLAH SubhanahuwaTa'ala dalam lingkungan 40 tahun sahaja. Tahun 2008 adalah tahun yang ke 40 bagi negara Israel.

Jika mengikut kitab Islam pula, Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam bersabda, mafhum - akan terjadi 2 gerhana serentak pada 10 Ramadan (iaitu sebuah planet besar akan menutupi ruang antara bumi dengan matahari sehingga mengaki-batkan kedua-dua bumi dan bulan tertutup daripada pancaran matahari) yang mana ianya tidak pernah berlaku sebelum ini dan tidak akan berlaku lagi selepas ini.

Ketika itu di Masjid Nabawi di Madinah, akan muncul satu suara yang akan melantik Al 'Mahdi sebagai Khalifah Islam.

“Siapa gerangan yang akan menjadi Khalifah'Allah Al 'Mahdi”. Beliau mestilah fasih dalam 4 bahasa, iaitu Arab, MALAYu, Inggeris dan Urdu. Ini berpandu kepada hadits mengenai Bani Ishak yang disabdakan oleh Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam. sebagai tentera Al 'Mahdi.

Tentang bahasa Inggeris pula, saya ambil dari cerita tentang peperangan antara tentera Al 'Mahdi dengan orang barat, yang mana Al 'Mahdi akan berdialog dengan tentera orang barat. Jadi mungkin beliau pernah berada di luar negara seketika iaitu tempat di mana pertututurannya adalah bahasa Inggeris. Beliau juga mestilah berpakaian 'Qutwani Shawls' seperti orang-orang Pakistan utara, iaitu menyerupai pakaian Patan, Pashtun.

Kegemaran beliau mestilah sama dengan puak Patan, Pashtun, Manasseh iaitu meminum teh pekat panas. Sifat beliau mestilah sama dengan sifat Saidina Ali Radhi-yallahu Anhu. Iaitu pertama pantang melihat Agama Islam dihina, ke-2 suka berperang, ke-3 pendiam (atau tidak fasih bertutur) dan ke-4 suka melayan tetamu.

Jika ramai orang-orang saleh pernah bermimpi Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam, begitu juga dengan Al 'Mahdi. Malah beliau lebih kerap bermimpi Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam lebih daripada orang-orang saleh yang lain. Bukan itu sahaja, beliau juga mestilah pernah bermimpi Saidina Ali Radhiyallahu Anhu. dan juga Fatimah Radhiyallahu Anha.

Fatimah Radhiyallahu Anha seharusnya memanggilnya sebagai anak atau cucu. Manakala Saidina Ali Radhiyallahu Anhu pula harus mengajarkannya satu amalan khusus yang pernah Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam, ajarkan kepada Saidina Ali Radhiyallahu Anhu. Iaitu amalan yang menyebabkan Saidina Ali Radhiyallahu Anhu. boleh mendengar bumi bercakap.

Jadi Al 'Mahdi mestilah seorang yang mampu mendengar percakapan bumi. Contohnya, sekiranya akan berlaku kejadian tsunami, Al 'Mahdi sudah tentu dapat mengesannya terlebih dahulu sama seperti hidupan-hidupan di laut.

Namun ALLAH SubhanahuwaTa'ala sahaja Yang Lebih Mengetahui tentang siapa sebe-narnya Al 'Mahdi. Terdapat kecenderungan Umat Islam untuk mengaitkan Al 'Mahdi dengan bangsa Arab.

Walaupun Al Mahdi berketurunan Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam, namun pada pendapat saya beliau bukannya berbangsa Arab. Sesetengah Ulama cepat untuk membuat conclusion mengenai bangsa Al 'Mahdi.

Ini kerana ramai Ulama terkeliru tentang tempat kelahiran Al 'Mahdi di Madinah sebagai bangsa Arab. Walaupun Al 'Mahdi lahir di Madinah, bukan bermakna beliau juga merupakan seorang berbangsa Arab. Paling hampir, hadis mensabdakan bahawa (maf-hum) wajah Al 'Mahdi seakan-akan wajah Arab dan badan Al 'Mahdi seakan-akan badan bani Israel. Al 'Mahdi sepatutnya merupakan pengikut kepada keluarga bani Tamim.

Siapa Bani Tamim??? Bani Tamim merupakan keluarga yang terdiri daripada para wali dan Ulama tersohor di seluruh DUNIA, dan mempunyai salasilah daripada keturunan Saidina Abu Bakar Radhiyallahu Anhu. Mereka berpusat di sebelah Timur.

Pengikut bani Tamim terdiri daripada ramai Umat Islam dari serata DUNIA. Sekiranya mereka ingin membuat satu-satu perhimpunan, maka ramai Umat Islam dari serata DUNIA yang akan hadir, yang mana jumlahnya boleh mencecah jutaan orang. Bukan itu sahaja, Umat Islam dari negara-negara yang tidak popular seperti Guatemala dan Gabon juga akan hadir.

Seperkara lagi, jika berpandukan kepada cara penyampaian hadits, bani Tamim mung-kin mempunyai Khalifah yang telah meninggal DUNIA sebelum itu. Sebab itulah perlan-tikan Al 'Mahdi oleh Bani Tamim di Mekah dan Madinah disambut oleh ramai Umat Islam di serata DUNIA.

Mana mungkin (mustahil) perlantikan Khalifah'Allah Al 'Mahdi disebarkan oleh kerajaan-kerajaan Islam yang ada sekarang. (sesungguhnya Al 'Mahdi bersih dari (terjebak dengan system Gharah, Mirsir dan Riba) Kerana kerajaan Umat Islam sekarang berada dalam keadaan sangat lemah dan mempunyai pemimpin-pemimpin yang pelbagai. Jadi pada hemat saya, sesungguhnya bani Tamim mempunyai Khalifah Islam yang telah meninggal DUNIA sebelum kemunculan Al 'Mahdi.

Ketika perlantikan Al 'Mahdi oleh seorang Pemuda bani Tamim di hadapan Kaabah, kemudian melalui satu suara dalam Masjid Nabawi; dalam waktu yang singkat sahaja pengikut-pengikut Pemuda bani Tamim dari kalangan bani Ishak (iaitu bani Israel Islam dan anak-anak Keturah) terus menawarkan diri untuk bersama-sama Al 'Mahdi untuk berperang Sabil.

Sedangkan pengikut Pemuda bani Tamim ini terdiri daripada seluruh Umat Islam di serata DUNIA. Jadi maksudnya, Al 'Mahdi rapat dengan beberapa negara sahaja, seperti Pakistan, Afghanistan, Malaysia, Thailand, Singapura, Brunei dan Indonesia.

Selain daripada itu, jika berpandukan kepada hadis mengenai peperangan antara Umat Islam dengan Romawi (eropa timur), terdapat dialog antara Al 'Mahdi dengan Jeneral Romawi. Maksud nya Al 'Mahdi juga fasih berbahasa Inggeris.

Seperkara lagi, saya ingin menegaskan, tentera Al 'Mahdi bukan di kalangan orang-orang Arab. Sekiranya Al 'Mahdi adalah orang Arab, maka ramai daripada Umat Islam dari Tanah Arab akan bertempur di Palestin bersama Al 'Mahdi. Jadi jika melihat kepada senario semasa, jarang orang-orang Urdu datang ke Alam MALAyu untuk belajar Agama Islam. Sedangkan ramai orang-orang MALAyu yang pergi menuntut di Alam Urdu untuk mempelajari Agama Islam.!!!

Pemuda bani Tamim meminta kebaikan tetapi tidak diberikan. Kemudian mereka berusaha dan berjaya. Percubaan Pemuda bani Tamim untuk memindahkan pusat bani Tamim dari sebelah Timur ke Mekah atau Madinah. Bendera hitam yang diberikan oleh Pemuda bani Tamim kepada Al 'Mahdi merupakan peninggalan Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam Jadi ada kemungkinan, Pemuda bani Tamim pernah bermimpi berjumpa Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam dan Saidina Abu Bakar Radhiyallahu Anhu.

Dan Pemuda bani Tamim mungkin ada diberi penerangan tentang lokasi bendera hitam tersebut oleh Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam.

Conclusion: Al 'Mahdi merupakan orang MALAyu. Namun Pemuda bani Tamim bukan orang MALAYu. Ini kerana tidak ada jumlah Umat Islam yang sangat ramai dari serata DUNIA yang datang ke Alam MALAYu.

Dalil mengatakan bahawa Al Mahdi merupakan keturunan dari Saidina Hassan Radhiyallahu Anhu. adalah dari kata-kata Saidina Ali Radhiyallahu Anhu. Sedangkan Saidina Ali Radhiyallahu Anhu adalah Sahabat yang sangat rapat dengan Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam, dan sudah semestinya dalil ini adalah sah dan diambil daripada Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam.

Ini mengesahkan bahawa Al 'Mahdi adalah daripada salasilah Saidina Hasan Radhi-yallahu Anhu. Manakala pendapat daripada Syiah pula mengatakan Al 'Mahdi merupakan keturunan dari Saidina Hussein Radhiyallahu Anhu adalah silap. Yang menghairankan pula ialah kebanyakan ustaz-ustaz mutaakhir lebih suka mempercayai dalil daripada syiah yang menyeleweng ini.

Saya dapati ramai pengkaji sejarah MALAyu meragui tentang agama yang dianuti oleh MALAyu sebelum Islam adalah agama Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam atau Agama Jawi. Sedangkan pengkaji sejarah kita hanya membuka buku-buku Inggeris yang menyeleweng dan buku-buku Cina yang tidak banyak faktanya. Pengkaji sejarah tidak pernah lihat fakta sejarah MALAyu dari simpanan Arab, Parsi, Yahudi, Amerika Latin dan lain-lain.

Sebelum kewafatan Baginda Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam, beliau pernah mengarahkan para Sahabat Radhiyallahu Anhu untuk menghantar Jemaah Dakwah ke SAMUDERA kerana di situ ada kawan-kawan Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam.

Cuba fikir betul-betul (jika pengkaji sejarah ada akal), di mana di dalam DUNIA ini yang ada perkataan Samudera selain yang digunapakai oleh orang-orang MALAyu. Tentulah secara rasionalnya kita akan cakap hadits ini merujuk kepada Jemaah Dakwah para-Sahabat yang dihantar ke Alam MALAyu.

Kemudian saya nak tanya kepada pembaca budiman, apa yang dimaksudkan dengan Kawan-Kawan Ku yang dinyatakan dalam Hadits. Sekiranya orang MALAyu menganut agama 'SesatBARAT', maka perkataan Kawan-Kawan Ku tidak akan disebut oleh seorang Kekasih ALLAH.

Di dalam Al 'Quran ada menegaskan bahawa, Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam adalah sebaik-baik umat Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam (yakni sebelum diutus menjadi Rasul). Jadi maksudnya, orang MALAyu menganut agama Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam. Ini dibuktikan dengan perkataan Masuk Jawi dalam kamus orang-orang MALAyu.

Perkataan Masuk Jawi dan Tulisan Jawi (bukan tulisan Arab) telah digunapakai oleh orang-orang MALAyu sejak sebelum kedatangan Islam lagi. Sekiranya Sahabat Radhi-yallahu Anhu pernah sampai ke sini, jadi mesti ada buktinya. Apa buktinya ??? 

Ya !!! Memang ada bukti.

Bukti 1 – banyak Ulama mengatakan terdapat 60 lebih kubur Sahabat di kawasan Malaysia-Indonesia.

Bukti 2 – Kitab agama Islam di India menulis bahawa MALAYsia telah di Islamkan oleh Sahabat Radhiyallahu Anhu, manakala Indonesia telah diIslamkan oleh Tabi'in (anak kepada Sahabat Radhiyallahu Anhu).

Bukti 3 – Kitab Kedah Tua mengatakan pada tahun 920 Masihi, terdapat jumlah Umat Islam yang sangat ramai di Kedah.

Bukti 4 – Arkaelogist MALAYia pernah terjumpa wang Zaman Rasulullah Shallallahu-Alayhi-waa-Sallam di Kuala Berang, Terengganu.

Bukti 5 – Kitab-kitab Kuning Lama orang-orang MALAyu di tulis dalam bahasa purba. Sekiranya Islam tiba pada zaman Hang Tuah, maka bahasanya lebih moden lagi.

Dan Mengikut ahli Sejarah, orang-orang Gujerat mengIslamkan MALAyu. Jadi sepatutnya orang-orang MALAyu mestilah fasih berbahasa Gujerat sebab yang Islamkan Orang-orang MALAYu adalah pendakwah dari Gujerat India.

Maka buku agama dalam Bahasa Gujerat mestilah berleluasa di Alam MALAyu. Dan Mazhab orang MALAyu mestilah Mazhab Hanafi dan bukan Syafie.

Saya nak tanya Ahli Sejarah MALAYu – Kenapa Orang MALAYu tidak boleh bertutur dalam Bahasa Gujerat. Mana kitab-kitab Islam dari Gujerat. Kenapa MALAYu begitu asing dengan Mazhab Hanafi ???

Ahli-ahli Kaji Sejarah MALAyu begitu mudah diselewengkan dan diperbodoh-bodohkan oleh orang-orang Inggeris. Ahli Kaji Sejarah MALAYu tidak jauh bezanya dengan Jabatan-Jabatan Agama kita yang ditipu oleh Wahabi sesat.

Begitu juga sesetengah Umat Islam begitu mudah ditipu oleh ajaran Syiah yang sesat dan menyeleweng. Kerajaan Iran bukanlah kerajaan Islam.

Tetapi kerajaan Freemason. Ayatollah Ruhollah Khomeni adalah ahli neraka. Ini disepe-kat kan oleh semua Ulama muktabar masa kini dan Wali yang diiktiraf.

Saya hairan bagaimana ada orang-orang begitu menyanjung tinggi Iran dan Ayatollah Khomeni. Bertaubatlah wahai Ustaz-ustaz sekalian. Anda semua tertipu oleh Yahudi Illuminati dan Freemason.

Saya yakin pada waktu ini Umat Islam yang mempercayai tentang kisah Al 'Mahdi sekarang terbahagi kepada 2 golongan. Pertama yang mengatakan beliau adalah bangsa Arab Quraish. Ke-2 yang mengatakan beliau adalah ahlul bait dari Timur. Bagi saya kedua-duanya betul . . .

Namun mesej yang ingin saya sampaikan ialah bila ada tentera Islam yang berjaya membantai seluruh Israel, maka ikutilah mereka. Yang penting bagi kita Umat Islam, bukan kita nak tahu sama ada Sahih atau Daif tentang Hadis-Hadis.

Siapa kita untuk menjadi Hakim kepada Hadis-hadis. Yang penting bagi kita ialah kita ikuti Jemaah Islam yang ada satu amir. Jika tidak ada, maka duduklah kita dalam hutan sampai kita mati. Janganlah kita bersama-sama dalam 2 kumpulan yang bertelagah.

Tidak kira yang bertelagah itu adalah pasukan politik atau sukan atau negara atau syarikat atau seumpamanya. Itu semua benda yang membawa kepada Kemurkaan ALLAH SubhanahuwaTa'ala.

Percaya kepada Hari Akhirat tu adalah satu daripada Rukun Iman yang 6. Dalam Hari Akhirat, terbahagi kepada Padang Mahsyar, Mizan, Titian Sirat dan sebagainya. Sebelum Hari Akhirat ada Hari Kiamat.

Dalam Quran telah menerangkan secara berjela-jela tentang kedahsyatan Hari Kiamat. Jadi Hari Kiamat ada tanda-tanda besar dan ada tanda-tanda kecil. Jadi tanda besar adalah Al 'Mahdi. Hadis mengenai Al Mahdi adalah hadis sahih. Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam tidak begitu memuliakan begitu tinggi seseorang individu selepas Sahabat-sahabat Radhiyallahu Anhu lebih daripada individu yang bernama Al 'Mahdi.

Bahkan Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam telah mewajibkan semua umat Islam untuk ikut Al 'Mahdi dan kumpulannya walaupun terpaksa merangkak di atas Salji yang sejuk. Ini menunjukkan bahawa kesama tarafan pangkat yang diberikan oleh Nabi Shalla-llahu Alayhi waa Sallam kepada Al 'Mahdi menyamai dengan Khulafa’ Arrasyidin.

“Tidak akan berlaku hari Kiamat sehingga kaum Rum sampai di A’maq atau di Dabiq untuk menyerang kamu, maka datanglah suatu pasukan yang akan menghadapi mereka dari Kota Madinah yang mana mereka pada waktu itu adalah manusia-manusia yang terbaik di muka bumi ini.

Apabila mereka semua telah berbaris-baris (siap untuk berperang) berkatalah orang-orang Rum: ‘Biarkan kami membuat perhitungan dengan saudara-saudara kami yang tertawan (kaum Rum (eropa timur) yang telah masuk Islam)’. Kemudian kaum Muslimin berkata: ‘Kami tidak akan membiarkan kamu mengusik (menyakiti) saudara-saudara kami’. lalu mereka (kaum Muslimin) memerangi mereka.

Dalam pertempuran itu, 1/3 dari tentera Islam melarikan diri dari pertempuran yang mana mereka tidak akan diampuni dosanya oleh Allah Subhanahuwa Taala selamanya dan 1/3 lagi dari tentera Islam tersebut tewas sebagai para syahid yang paling baik di sisi Allah SubhanahuwaTa'ala.

Sedangkan 1/3 lagi dari baki tentera tersebut mendapatkan kemenangan yang mana mereka tidak akan tersesat selama-lamanya, kemudian mereka menakluki kota Kontantin dan ketika mereka sedang membahagi-bahagikan harta rampasan perang, mereka telah menggantungkan pedang mereka di pohon zaitun. Ketika itu, syaitan berteriak; ‘Sesung-guhnya Al 'Masih Ad dAJJAL telah menguasai keluarga-keluarga kamu’.

Kemudian mereka (tentera Islam bersama Khalifah'Allah Al 'Mahdi) bergerak pulang. Ketika mereka sampai di Syam, keluarlah ia (dAJJAL) dan ketika kaum Muslimin telah bersiap-sedia untuk berperang, tiba-tiba masuklah waktu solat, maka turunlah Isa Ibnu Maryam Alayhis Sallam, kemudian baginda (Isa Alayhis Sallam) pergi menuju dan meng-hadap kepada mereka dan apabila baginda (Isa Alayhis Salam) dilihat oleh musuh Allah Subhanahuwa Ta'ala maka ia (dAJJAL) akan meleleh (hancur) seperti garam yang mencair dan sekiranya ia membiarkan hal tersebut sesungguhnya ia (musuh Allah) akan hancur (meleleh) sehingga binasa.

Akan tetapi Allah Subhanahuwa Ta'ala berkehendakkan untuk membunuhnya di tangan Isa Ibnu Maryam, maka Isa Ibnu Maryam memperlihat kan darah dAJJAL di tombaknya”. - Diriwayatkan oleh Muslim.

“Aisyah Ummul-Mukminin Radhiyallahu Anha telah berkata: "Ketika tidur, tubuh Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam bergetar, lalu kami bertanya: ‘Mengapa engkau melakukan sesuatu yang belum pernah engkau lakukan, wahai Rasulullah?’,

Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam menjawab: ‘Akan terjadi suatu kehancuran, iaitu bahawa sekelompok orang dari umatku akan berangkat menuju ke Baitullah untuk memburu seorang ‘lelaki’ Quraisy yang pergi bersembunyi di Kaabah sehingga apabila orang-orang tersebut telah sampai di sebuah padang pasir (Al 'Baida’), maka mereka ditelan bumi’.

Kemudian kami bertanya: ‘Bukankah di jalan padang pasir itu terdapat bermacam-macam orang?’. Baginda menjawab: ‘Betul, di antara mereka yang ditelan bumi itu adalah mereka yang sengaja pergi untuk berperang dan ada pula yang dipaksa untuk berperang serta ada pula orang yang sedang musafir, akan tetapi mereka binasa dalam satu waktu dan tempat, sedangkan mereka berasal dari arah (niatnya) yang berbeza-beza, kemudian Allah SubhanahuwaTa'ala akan membangkitkan mereka pada hari kebangkitan menurut niat mereka masing-masing”. - Diriwayatkan oleh Bukhari.

“Seorang lelaki akan berlindung di baitullah (Kaabah), maka diutuslah suatu utusan (oleh penguasa) untuk mengejarnya, dan ketika mereka telah sampai di suatu padang pasir maka mereka terbenam ditelan bumi”.-

Diriwayatkan oleh Muslim dari Ummu Salamah” Suatu kaum yang mempunyai jumlah dan kekuatan yang tidak bererti akan kembali ke Baitullah, maka diutuslah (oleh pen-guasa) sekelompok tentera untuk mengejar mereka, sehingga apabila mereka telah sam-pai di suatu padang pasir, maka mereka ditelan bumi”. - Diriwayatkan oleh Muslim dari Hafsah Ummul-Mukminin Radhiyallahu Anha.

“Sesungguhnya Baitullah ini akan diserang oleh suatu pasukan sehingga pasukan tersebut telah sampai di sebuah padang pasir, maka bahagian tengah pasukan itu ditelan bumi, maka berteriaklah pasukan bahagian hadapan kepada pasukan bahagian belakang, kemudian semua mereka ditenggelamkan oleh bumi dan tidak ada yang tertinggal kecuali seorang yang selamat yang akan mengkhabarkan tentang kejadian yang menimpa mereka”. - Diriwayatkan oleh Muslim dari Hafsah Ummul-Mukminin Radhiyallahu Anha.

Al 'Mahdi bukanlah Ulama’ yang tersohor sebelum beliau dillantik menjadi Khalifah 'Allah. Ulama’ tersohor adalah Pemuda Bani Tamim. Al 'Mahdi sendiri adalah pengikut kepada Pemuda Bani Tamim, yakni sebelum beliau dilantik menjadi Khalifah.

Ketika Huru-hara DUNIA meletus nanti, beberapa kerat Umat Islam yang sudah mengenali Al 'Mahdi akan mengelilingi rumah Al 'Mahdi dan memaksa Al 'Mahdi pergi ke Mekah. Wallahu alam bissawab . . .

Tentera Amerika akan menakluki Turki. Di sisi Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam, Rom adalah bangsa Romawi atau Gentile (dalam kitab Yahudi) atau Orang Puteh (dalam kitab MALAYu) atau Mat Salleh (bahasa pasar Malaysia).

Sungai Furat di Turki akan naik kerana empangan hidro di negara Turki akan dipecahkan oleh tentera Amerika. Kemudian sungai Furat akan kering dan akan timbul emas-emas berkilau-kilauan. Orang-orang Turki akan berbunuh-bunuhan untuk merebut emas tersebut. Di sini saya tidak nampak sebab-sebab untuk tentera Al 'Mahdi untuk menakluki Italy dan Vatican.

Yang saya nampak ialah Turki adalah pangkalan istimewa bagi Amerika untuk menakluki negara-negara Islam yang lain. Sedangkan dalam surah Yasin, tempat tinggal Habibun Najar adalah di negara Antokia (atau selatan Turki). Rajanya bernama Raja Antika (atau Antique). Beliau adalah Raja Rom (eropa) kerana Antokia adalah sebahagian daripada kerajaan Rom.

Begitu juga dalam penaklukan Constatinople oleh tentera Islam, Mohammad Al-Fateh. Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam menerangkan bahawa Constatinople (di Turki) adalah jajahan Rom. Begitu juga dalam peperangan kuda kayu raksasa. Troy di dalam kitab Romawi bermakna orang-orang Turki. Dan mereka inilah tentera-tentera Rom.

Selepas saya mengaitkan semua peristiwa ini, maka saya mengandaikan bahawa gereja timur Rom yang dimaksudkan oleh Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam ialah di timur Turki, yang bersempadanan dengan Armenia. Armenia bukanlah golongan Romawi. Armenia adalah termasuk dalam golongan Parsi.

Kaum Armenia inilah satu-satunya pengamal kristian yang tidak menjadikan salib sebagai lambang. Jadi, saya percaya kitab Injil asli dipegang oleh kaum Armenia. Jadi, sempadan antara Rom (eropa) dengan Parsi sebenarnya adalah sempadan antara Turki dengan Armenia.

Walaupun Rom berasal daripada pergunungan Caucasius di Georgia dan Russia. Namun mereka sudah lama berhijrah ke Eropah barat sejak ribuan tahun yang lampau.

Berbalik kepada peristiwa ketika peperangan Al 'Mahdi. Saya tidak nampak Italy dan Vatican adalah timur Rom. Saya juga tidak nampak kenapa Al 'Mahdi mesti menyerang dan menakluki Italy dan Vatican. Yang saya nampak ialah Wilayah Balkan; iaitu Bulgaria, Macedonia, Bosnia dan sebagainya; adalah tempat istimewa untuk Umat Islam kerana di sini terdapat ramai orang-orang Romawi yang beragama Islam.

Tentera Al 'Mahdi perlu bertapak di Wilayah Balkan bagi melindungi Umat Islam di Balkan daripada di aniayai oleh puak-puak Freemason (iaitu Serb). Jadi sepatutnya Injil asli, tongkat Nabi Allah Musa Alayhis Sallam dan peralatan Baitul Maqdis sewajarnya berada di timur Turki iaitu di sempadan antara Turki dengan Armenia (iaitu di sebelah negara Turki).

Info terbaru, sekarang orang Puteh hendak berbaik-baik dengan Umat Islam. Sebab orang Puteh hendak bersatu dengan Umat Islam untuk lawan dengan Yahudi keparat. Nabi Shallallahu Alayhi waa Sallam bersabda dalam sebuah hadits sahih yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Muslim dan Al-Tirmidhi bermaksud:

'Tidak akan berlaku kiamat sehinggalah akan berlaku peperangan di antara orang Islam dan Yahudi dari bani Israel, maka pada waktu itu (tentera) Yahudi dari bani Israel akan dibunuh oleh (tentera) Islam, sehingga apabila orang Yahudi berselindung di sebalik batu dan pokok, lalu batu dan pokok itu akan bersuara dengan katanya: ‘Wahai Muslim, wahai Hamba Allah, di belakangku ini ada Yahudi, marilah bunuhnya’, kecuali POKOK GHARQAD (yang tidak bersuara), kerana sesungguhnya ia merupakan pokok Yahudi'

Hubungan Nabi Sallallaahu `Alayhi `waa `Sallam dengan bani Israel melalui pertalian perkahwinan dengan Safiyyah RadhiyAllahu`An`ha Keturunan Nabi Allah Harun Alayhis Sallam Isteri ke-10 Rasulullah Sallallaahu `Alayhi `waa `Sallam

Safiyyah Radhiyallahu Anha ialah perempuan kapada Hai, seorang dari keturunan Nabi Allah Harun Alayhis Sallam, saudara lelaki Nabi Allah Musa Alayhis Sallam. Pada mulanya beliau telah dikahwinkan kepada Salam bin Mushkan dan kemudian kepada Kananah bin Abi Haqiq ketika di Kheybar. Kananah telah terbunuh di dalam peperangan Kheybar dan Safiyyah telah di tawan oleh orang`orang Islam.

Apabila Dahya Kalbi  memohon kepada Rasulullah Sallallaahu `Alayhi `waa `Sallam akan seorang gaji, beginda menyerahkan Safiyyah kepadanya.

Apabila perkara ini belaku, para Sahabat yang lain menemui Rasulullah Sallallaahu `Alayhi `waa `Sallam dan berkata:

"Wahai Pesuruh Allah! Bani Nazir dan Bani Quraizah (puak`puak Yahudi dari bani Israel dari Madinah) akan merasa tersinggung melihatkan seorang anak perempuan ketua Yahudi dari bani Israel dijadikan orang gaji. Oleh itu kami mencadangkan beginda memperisterikannya."

Nabi lantas memberikan bayaran yang sepatutnya kepada Dahya Radhiyallahu Anhu sebagai wang tebusan dan berkata kepada Safiyyah:

"Kini  kamu sudah bebas, sekiranya kamu suka kamu boleh kembali kepada puak mu ataupun kamu boleh menjadi isteriku."

Sufiyyah menjawab:

"Telah lama aku menunggu untuk bersama dengan tuan sejak aku seorang Yahudi lagi. Oleh itu bagaimana dapat aku meninggalkan tuan sekarang apabila aku telah menjadi Islam?"

Adalah dikatakan bahwa sekali Safiyyah ternampak di dalam minpinya sebagaimana daripada bulan jatuh kepangkuannya.

Apabila beliau menceritakan mimpinya ini kepada suaminya Kananah, beliau telah dipukul dengan hebatnya pada mukanya sehingga mengakibatkan kesan 1 tanda di atas matanya.

Kenanah menyergah:

"Nampaknya kamu berhasrat untuk menjadi isteri kepada Raja Madinah"

Bapanya juga dilapurkan memukulnya sedemikian rupa apabila ia menerangkan mimpinya itu kepadanya.

Pada suatu ketika pula di dalam mimpinya beliau melihat matahari berada di atas dadanya. Apabila mimpinya ini dikemukakan kepada suaminya, dia berkata:

"Kamu nampaknya sedang berharap untuk menjadi Permasuri Madinah."

Safiyyah berkata:

"Aku dikahwinkan kepada Rasulullah Sallallaahu `Alayhi `waa `Sallam ketika aku berusia 17 tahun."

Beliau datang untuk tinggal bersama`sama Rasulullah Sallallaahu `Alayhi `waa `Sallam ketika beginda sedang berkhemah di pangkalan pertama dari  Kheybar .

Di pagi keesokan harinya beliau berkata kepada para Sahabat:

"Biarlah setiap orang membawa barang apa jua pun yang dia punyai untuk di makan.” Mereka semuanya pun membawa barang`barang makanan yang dipunyai mereka masing`masing seperti buah`buah tamar, keju, mentega dan sebagainya. Sehelai kain diperbuat dari kulit dihamparkan (saprah) untuk meletak makanan `makanan yang dibawa itu, lalu mereka semuanya duduk mengelilingi hamparan itu untuk berkongsi makanan itu bersama`sama.

Ini adalah Walimah untuk perkahwinannya itu.

Safiyyah  Radhiyallahu Anhuma meninggal DUNIA pada bulan Ramadhan tahun 50 Hijrah berusia lebih kurang 60 tahun.


Umm-Al-Muminin Wives Of Muhammad Shallallahu Alayhi wa Sallam ‘Peace and blessings Of God be on him’ 1) Khadijah bint Khuwaylid   2) Sawda bint Zamʿa   3) Aisha bint Abi Bakr  4) Hafsa bint Umar   5) Zaynab bint Khuzayma   6) Hind bint Abi Umayya   7) Zaynab bint Jahsh   8) Juwayriya bint al-Harith 9) Ramlah bint Abi Sufyan   10) Rayhana bint Zayd   11) klik sini Safiyya bint Huyayy 12) Maymuna bint al-Harith   13) Maria al-Qibtiyya

Prophet of Allah, Shallallahu Alaihi wa Sallam Said: Three hundred fourteen (314) among those who are female, joined the AlMahdi who will act on the leader are doing wrong and uphold justice as hoped for by everyone. After that, there is no longer good on this earth is more than good at the time of AlMahdi. Sabda Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam: Tiga ratus empat belas (314) orang yang diantaranya adalah perempuan, bergabung dengan AlMahdi yang akan bertindak ke atas setiap pemimpin yang berbuat zalim dan menegakkan keadilan seperti yang diharap-harapkan oleh semua orang. Setelah itu, tidak ada kebaikan lagi dimuka bumi ini yang melebihi pada masa Al 'Mahdi.





REMEMBER God Almighty says in the Holy Quran: 'For every news there is a fact, i.e. for everything there is an appointed term (TIME) and you will come to know'. INGATLAH Firman Allah Taala: 'Tiap-tiap khabar berita mempunyai masa yang menentukannya (yang membuktikan benarnya atau dustanya); dan kamu akan mengetahuinya'. (Surah 6 ‘Al-An’am: verse 67)

I’m Telling YOU. . . (PESANAN terAkhir Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam (yakni Isi Khutbah terAkhir Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam): 

Ketika Rasulullah mengerjakan ibadah haji yang terAkhir, maka pada 9 Zulhijjah tahun10 hijarah di Lembah Uranah, Bukit Arafah, baginda menyampaikan Khutbah terakhirnya di hadapan kaum Muslimin, di antara isi dari Khutbah terAkhir Rasulullah i Sallallahu Alaihi Wasallam tu ialah:

"Wahai manusia, dengarlah baik-baik apa yang hendak kukatakan, Aku tidak mengetahui apakah aku dapat bertemu lagi dengan kamu semua selepas tahun ini. Oleh itu, dengarlah dengan teliti kata-kataku ini dan sampaikanlah ia kepada orang-orang yang tidak dapat hadir disini pada hari ini.

"Wahai manusia, sepertimana kamu menganggap bulan ini dan kota ini sebagai suci, anggaplah jiwa dan harta setiap orang Muslim sebagai Amanah Suci.

Kembalikan harta yang diamanahkan kepada kamu kepada pemiliknya yang berhak. Janganlah kamu sakiti sesiapapun agar orang lain tidak menyakiti kamu lagi. Ingatlah bahawa sesungguhya kamu akan menemui Tuhan kamu dan Dia pasti membuat perhitungan di atas segala amalan kamu.

Allah telah mengharamkan Riba (yakni penindasan dan kezaliman), oleh itu, segala urusan yang melibatkan Riba dibatalkan mulai sekarang.

"Berwaspadalah terhadap syaitan demi keselamatan agama kamu. Dia telah berputus asa untuk menyesatkan kamu dalam perkara-perkara besar, maka berjaga-jagalah supaya kamu tidak mengikutinya dalam perkara-perkara kecil.

"Wahai manusia, sebagaimana kamu mempunyai hak atas isteri kamu, mereka juga mempunyai hak ke atas kamu. Sekiranya mereka menyempurnakan hak mereka ke atas kamu, maka mereka juga berhak diberikan makan dan pakaian, dalam suasana kasih sayang.

Layanilah wanita-wanita kamu dengan baik dan berlemah-lembutlah terhadap mereka kerana sesungguhnya mereka adalah teman dan pembantu kamu yang setia. Dan hak kamu atas mereka ialah mereka sama sekali tidak boleh memasukkan orang yang kamu tidak sukai ke dalam rumah kamu dan dilarang melakukan zina.

"Wahai manusia, dengarlah bersungguh-sungguh kata-kataku ini, sembahlah Allah, dirikanlah solat 5 waktu, berpuasalah di bulan Ramadhan, dan tunaikanlah zakat dari harta kekayaan kamu. Kerjakanlah ibadah haji sekiranya kamu mampu. Ketahuilah bahawa setiap Muslim adalah saudara kepada Muslim yang lain. Kamusemua adalah sama: Tidak seorang pun yang lebih mulia dari yang lainnya kecuali dalam Taqwa dan beramal soleh.

"Ingatlah, bahawa kamu akan menghadap Allah pada suatu hari untuk dipertanggungjawabkan diatas segala apa yang telah kamu kerjakan. Oleh itu, awasilah agar jangan sekali-kali kamu terkeluar dari landasan kebenaran selepas ketiadaanku.

"Wahai manusia, tidak ada lagi Nabi atau Rasul yang akan datang selepasku dan tidakakan lahir agama baru. Oleh itu wahai manusia, nilailah dengan betul dan fahamilah kata-kataku yang telah aku sampaikan kepada kamu. Sesungguhnya aku tinggalkan kepada kamu 2 perkara, yang sekiranya kamu berpegang teguh dan mengikuti kedua-duanya, nescaya kamu tidak akan tersesat selama-lamanya. Itu lah Al ‘Qur'an dan Sunnahku.

"Hendaklah orang-orang yang mendengar ucapanku, menyampaikan pula kepada orang lain. Semoga yang terakhir lebih memahami kata-kataku dari mereka yang terus mendengar dariku. Saksikanlah Ya Allah, bahawasanya telah aku sampaikan risalah-Mu kepada hamba-hamba-Mu.”



Keringnya Danau Galilee, Turunnya KhalifahAllah Al'Mahdi dan Nabi Allah Isa Alayhis Salam . . .



Apakah kaitannya Tasik Thabariyah (danau Galilei) dan kedatangan turunnya Nabi Allah Isa Alayhis Salam dan KhalifahAllah Al 'Mahdi?

Ada beberapa pertanda yang menunjukkan ke arah itu. Di antaranya ialah Nabi Shallallahu Alayhi wa Sallam telah bersabda berkaitan dengan pengalaman sahabat Tamim Ad 'Dhari Radhiyallahu Anhu yang belayar dengan rakan-rakan beliau dan terbabas di sebuah pulau. 

Hadis Riwayat Fatimah binti Qais . . . 
Imam Muslim berkata: Saya mendengar hamdan bertanya kepada Fatimah binti Qais, saudara perempuan Ad 'Dhahhak bin Qais. Dia termasuk wanita yang pertama-tama melakukan hijrah. Kata Hamdan: "Sampaikanlah kepadaku sebuah hadis yang telah kamu dengar langsung dari Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam, dimana kamu tidak bersandar kepada seorang pun selain beliau."

Fatimah menjawab, "Saya telah menikah dengan AI 'Mughirahdi waktu itu dia tergolong pemuda terbaik - tapi dia terkena musibah dalam jihad yang pertama-tama dilakukan bersama Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam.

Dan setelah dia meninggal, saya dipinang oleh Abdurrahman bin 'Auf diantara sederetan para sahabat Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam. Dan akhirnya saya dipinang oleh Rasulullah untuk bekas budaknya, Usamah.

Padahal saya telah mendengar sabda Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam, 'Barangsiapa mencintai aku, maka hendaklah dia mencintai Usamah. 'Oleh karena itu tatkala Rasulullah menyatakan pinangannya kepadaku, saya langsung mengatakan, 'Urusanku ada di tanganmu. Maka, nikahkanlah aku dengan siapa pun yang engkau kehendaki'. 'Rasul bersabda,

"Pindahlah kamu ke tempat Ummu Syarik."

'Tetapi," kata Fatimah melanjutkan riwayatnya, "Ummu Syarik adalah seorang wanita Anshar (kaum madinah) yang kaya-raya, besar bantuan harta-bendanya di jalan Allah, dan banyak tamu-tamu yang singgah di rumah dia. Namun demikian. saya katakan juga, 'Akan saya laksanakan.'

Tetapi tiba-tiba Rasulullah bersabda, "Jangan lakukan. Sesungguhnya Ummu Syarik itu wanita yang banyak tamunya. Dan sesungguhnya aku tidak suka jika tudungmu jatuh dari dirimu, atau kainmu tersingkap dari betismu lalu orang-orang tahu sebagian tubuhmu, suatu hal yang tidak kamu inginkan.

Tetapi, pindahlah kamu kepada sepupumu, Abdullah bin 'Amr bin Ummi Maktum." Dia adalah seorang lelaki dari Bani Fihr, yakni Fihr Quraisy, suatu kabilah dari mana Fatimah berasal.

"Maka aku pun pindah kepadanya," kata Fatimah, 'Dan tatkala 'iqdah-ku habis, terdengarlah olehku seorang penyeru, yakni penyeru Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam yang menyerukan: 'Ash-Shalaatu Jaami’ah'. Maka aku pun keluar menuju masjid, lalu aku shalat bersama Rasulullah Shallallahu Alayhi wa Sallam. Waktu aku berada di shaf kaum wanita yang terdekat dengan bagian belakang kaum lelaki.

'Cerita Tamim Ad-Dhari tentang Pengalamanya Melihat JasSasah dan dAJJAL'

Setelah Rasuullah Shallallahu Alayhi waa Sallam menyelesaikan shalatnya, duduklah beliau di atas mimbar seraya tertawa, lalu bersabda, "Semuanya harap tetap di tempat shalatnya masing masing. "Kemudian sabda beliau pula: "Tahukah kamu sekalian, kenapa aku kumpulkan?"

Para sabahat menjawab, Allah dan RasulNya lebih tahu."

Rasul bersabda, "Sesunggunya aku, demi Allah, tidaklah mengumpulkan kamu sekalian karena suatu keinginan ataupun karena rasa takut. Tetapi karena Tamim Ad 'Dhari dulunya adalah seorang Nasaro (Kristian).

Lalu dia datang berbai'at dan masuk Islam. Ia menceritakan kepadaku sebuah cerita yang sesuai dengan apa yang pernah aku ceritakan kepadamu sekalian mengenai dAJJAL. Tamim bercerita kepadaku, bahwa dia pernah berlayar di laut dengan sebuah kapal laut bersama 30 orang temannya dari Lakhm dan Judzam. Selama 1 bulan mereka dipermainkan ombak di laut.

Kemudian berlabuhlah mereka disebuah pulau ditengah laut, tempat terbenamnya matahari. Mereka duduk di dekat kapal, lalu masuk ke pulau itu. Mereka disambut oleh bentuk makhluk gempal, berambut lebat.

Mereka tidak boleh melihat bagian depan makhluk itu dari belakang, karena lebatnya rambut. Mereka menanyainya: "Celaka kamu, makhluk apa kamu ini?"

Diajawab, "Aku JasSasah."

"Apa itu JaaSasah?" tanya mereka pula. (Tapi tidak dia jawab. Dia malah menyarankan), katanya: "Hai orang-orang, pergilah kalian menemui seorang lelaki yang ada di biara ini. Karena dia benar-benar ingin mendengar berita dari kalian."

Tamim berkata: Setelah makhluk itu menyebutkan tentang adanya seorang lelaki, maka kami khawatir jangan-jangan dia syaitan perempuan.

Kata Tamim pula: Maka kami pun cepat-cepat pergi, sehingga masuklah kami ke sebuah biara. Dan ternyata di sana ada seorang manusia terbesar sepanjang yang pernah kami lihat. Tubuhnya besar sekali dan tenaganya sangat kuat, tapi kedua tangannya dihimpun dengan lehernya, ditekuk sampai ke celah antara kedua lutut dan mata kakinya, diikat dengan besi. Kami bertanya, "Celaka kamu, makhluk apakah kamu Ini?."

Dia jawab, "Sesunggunya kalian telah mendapat berita mengenai diriku. Maka, beritahulah aku, siapakah kalian?"

Mereka menjawab, "Kami adalah orang-orang Arab. Kami telah berlayar dalam sebuah kapal laut. Kami telah mengarungi laut ini ketika bergelombang hebat. Selama 1 bulan kami dipermainkan oleh ombak, dan akhirnya berlabuh di pulaumu ini. Kemudian kami duduk di dekat kapal, lalu kami masuk pulau ini. Tiba-tiba kami bertemu dengan seekor binatang gempal berambut lebat.

Kami tidak boleh melihat bagian depannya dari belakang karena lebatnya rambut. Maka kami bertanya, 'Celaka kamu, makhluk apa kamu ini?' Dia jawab, Aku JasSasah.' Dan dia katakan pula:

'Temuilah lelaki yang ada dalam biara ini. Karena dia sangat menginginkan berita dari kalian.' Maka kami pun segera menemui kamu, dan pergi meninggalkannya, tetapi kami merasa tidak aman, janganjangan dia setan perempuan."

Tapi tiba-tiba lelaki itu berkata: "Beritahu aku mengenai kebun kurma di Baisan."

Kami balik bertanya, "Mengenai apanya yang kamu tanyakan?"

"Aku tanyakan kepada kalian," katanya, "tentang pohon-pohon kurmanya, apakah masih berbuah?"

Kami katakan kepadanya: "Ya." (Mendengar jawaban kami), maka dia katakan: "Adapun sesungguhnya, tak lama lagi kebun itu takkan berbuah."

Lalu dia bertanya pula, "Beritahu aku mengenai danau Thabariyah. "

Kami balik bertanya, "Mengenai apa nya yang kamu tanyakan?"

"Apakah masih ada airnya?" katanya. Jawab kami serempak, "Airnya banyak." Dia berkata, "Sesungguhnya tak lama lagi airnya akan habis." Dan dia tanyakan pula,

"Beritahuaku mengenai mata-air Zughar." "Mengenai apa nya yang kamu tanyakan?" tanya kami pula.

"Apakah mata air itu masih ada airnya, dan apakah penduduk di negeri itu masih bercocok tanam menggunakan air dari mata air itu?" tanya dia pula.-

Maka kami jawab: "Airnya banyak, dan penduduk di situ masih bercocok tanam menggunakan air itu." Dia bertanya, "Beritahu aku mengenai Nabi orang-orang ummi, apa yang dia lakukan?"

Rombongan menjawab, "Sesunggunya dia telah keluar dari Mekah dan tinggal di Yatsrib (Madinah)."

"Apakah dia diperangi orang-orang Arab?" tanyanya pula.

"Benar," jawab kami.

"Bagaimana perlakuan dia terhadap mereka?" tanyanya pula.

Maka kami kabarkan kepadanya, bahwa dia telah dapat mengalahkan orang-rang Arab sekitar nya yang terdekat, dan mereka kini mematuhinya.

Tamim berkata: Maka berkatalah makhluk itu kepada rambongan:

"Benarkah itu semua telah terjadi?"

"Benar,"jawab kami

Dia berkata: "Adapun sesungguhnya, memang sebaiknya mereka mematuhi dia. Dan sesungguhnya aku akan memberitahukan kepadamu sekalian mengenai diriku.

Sesungguhnya aku inilah dAJJAL, dan sesungguhnya takkan lama lagi aku akan diizinkan keluar. Di kala itu, maka aku pun keluar dan berjalan di muka bumi. Takkan ada satu kotapun yang aku biarkan, kecualiaku singgahi selama 40 malam, selain Mekah dan Thaibah (Madinah). Kedua kota itu terlarang bagiku.

Setiap kali aku hendak memasuki salah satu dari kedua kota itu, aku dihadang oleh seorang malaikat yang menggenggam sebilah pedang terhunus. Dia menghalau aku dari kota itu. Dan sesungguhnya, pada setiap lorang dari kota itu ada malaikat-malaikat yang menjaganya.

Perawi hadis ini berkata: Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam bersabda seraya menghentakkan tongkatnya pada mimbar: "lnilah Thaibah," - maksud beliau:

Madinah - "Perhatikan, bukankah semua Itu sudah pernah aku ceritakan kepadamu?"

Maka orang-orang pun menjawab, "Ya."

Rasul bersabda, "Sesungguhnya aku tertarik dengan cerita dari Tamim itu. Cerita itu benar-benar sesuai dengan yang pernah aku ceritakan kepadamu mengenai dAJJAL itu, dan mengenai Madinah dan Mekah.

Ketahuilah, sesungguhnya apakah dia ada di laut Syam atau laut Yaman? Tidak, bahkan (dia akan datang) dari arah timur, "demikian sabda beliau sambil menunjuk dengan tangannya ke timur. Akhirnya Fatimah berkata, "Cerita ini dihapal orang dari Rasulullah Shallallahu Alayhi wa Sallam." (Riwayat Imam Muslim dalam Sahih Muslim)

Ingatlah Saudara2 ku . . .

Mereka ber-3 akan muncul selang silih sahaja dan mereka ber-3 berkongsi gelaran yang sama. 2 daripada mereka mendapat rahmat berupa umur yang panjang, sedangkan 1 dari mereka ber-3 berumur pendek tapi dapat meminpin DUNIA.

Ketahuilah Mereka ber-3 ialah:

- Al Masih Al 'Mahdi

- Al Masih dAJJAL

- Al Masih Isa

Dan Ingatlah Wahai Muslimin,

Do’a Nabi Allah Ibrahim Alayhis Salam makbul sehingga akhir zaman. Dari SusurGalur bagindalah berakhirnya Rasul terakhir Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam.

Dari SusurGalur Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi wa Sallam, akan munculnya pemuda bernama Muhammad Bin Abdullah, yang mana dia sendiri tak tahu dia adalah bakal Khalifah'Allah Al 'Mahdi.

Di dalam darahnya ada kombinasi DNA Nabi Allah Ibrahim Alayhis Sallam & DNA Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam kerana mereka ber-2 dari keturunan yang sama. Sedangkan Mahdi adalah waris dari keturunan yang tak pernah meninggalkan Solat.

Carilah balik Do’a Nabi Allah Ibrahim Alayhis Salam itu (ada dalam Al 'Quran) dan kerana itulah, solat 5 Waktu di tahiyat akhir akan selalu kita bacakan Nama-nama Nabi itu.

Suasana Kota Makkah dan Madinah Menjelang Kiamat . . .

Adapun kota Madinah, sebagaimana telah dijelaskan dalam hadis shahih terdahulu, bahwa dAJJAL tidak dapat memasukinya, maupun memasuki kota Maekah. Disetiap mulut jalan di Madinah ada malaikat-malaikat yang menjaganya agar tidak dimasuki dAJJAL.

Dalam Shahih Al 'Bukhari diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi waa Sallam bersabda,

"Madinah tidak dapat dimasuki dAJJAL maupun wabah penyakit." Di atas telah dijelaskan, bahwa dAJJAL hanya boleh tinggal di luar kota, lalu terjadilah goncangan hebat 3 kali, yang mengakibatkan kaum munafik maupun orang-orang fasik, laki-laki dan perempuan, semuanya keluar dari' dalam kota, dan tinggallah orang-orang mukmin dan muslim, laki-laki dan perempuan. Dan hari itu disebut "Yaumul Khalash" (hari pembersihan) .

Demikian, sebagaimana pernah dinyatakan oleh Rasulullah  Shallallahu Alaihi wa Sallam,

"Sesungguhnya kota ini adalah Thaibah. Dia sendiri yang akan membuang kotorannya lalu semerbaklah keharumannya."

24:26

INGATLAH Firman Allah Taala: "Perempuan-perempuan yang jahat adalah untuk lelaki-lelaki yang jahat, dan lelaki-lelaki yang jahat untuk perempuan-perempuan yang jahat; dan (sebaliknya) perempuan-perempuan yang baik untuk lelaki-lelaki yang baik, dan lelaki-lelaki yang baik untuk perempuan-perempuan yang baik. Mereka (yang baik) itu adalah bersih dari (tuduhan buruk) yang dikatakan oleh orang-orang (yang jahat); mereka (yang baik) itu akan beroleh pengampunan (dari Allah) dan pengurniaan yang mulia". (Surah 24 'An'Nur: Ayat 26)

Maksudnya, kota Madinah akan tetap ramai 'pada saat kedatangan dAJJAL, dan ramai pada masa datangnya Rasulullah, Isa bin Maryam Alayhis Salam, sampai beliau wafat dan dikubur di sana. Sesudah itu semua, barulah penduduk Madinah akan keluar meninggalkan kota itu.

Turunnya Rasulullah Isa Bin Maryam Dari Langit Yang Terdekat Ke Bumi Akhir Zaman . . .

4:157

4:158

INGATLAH Firman Allah Taala: "Dan juga (disebabkan) dakwaan mereka dengan mengatakan: "Sesungguhnya kami telah membunuh Al-Masih Isa Ibni Maryam, Rasul Allah". Padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak memalangnya (di kayu palang - salib), tetapi diserupakan bagi mereka (orang yang mereka bunuh itu seperti Nabi Isa). Dan Sesungguhnya orang-orang yang telah berselisih faham, mengenai Nabi Isa, sebenarnya mereka berada dalam keadaan syak (ragu-ragu) tentang menentukan (pembunuhannya). Tiada sesuatu pengetahuan pun bagi mereka mengenainya selain daripada mengikut sangkaan semata-mata; dan mereka tidak membunuhnya dengan yakin.

Bahkan Allah telah mengangkat Nabi Isa kepadaNya; dan adalah Allah Maha Kuasa, lagi Maha Bijaksana." (An-Nisa': 157-158)

Ibnu Jarir dalam Tafsirnya meriwayatkan dari Ibn'u Abbas Radhiyallahu Anhu. mengenai tafsir Surah 4 'An'Nisa: Ayat: 159

4:159

INGATLAH Firman Allah Taala: "Dan tidak seorang pun dari Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya (Isa) sebelum kematiannya." (An-Nisa': 159)

Ibnu Abbas mengatakan, bahwa yang dimaksud, sebelum matinya Nabi Allah Isa bin Maryam Alayhis Sallam. Di nisbatkannya tafsiran ini kepada Ibnu Abbas adalah shahih. Demikian pula tafsiran yang disebutkan oleh Al-'Aufi dari Ibnu Abbas.

Apakah Nabi Isa Sudah Meninggal, Ataukah 
Diangkat Hidup-hidup ke Langit? . . .

Abu Malik mengatakan, bahwa firman Allah Subhanahu wa Ta'ala, "Dan tidak seorang pun dari Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya (Isa) sebelum kematiannya." (An 'Nisa': 159), itu teriaksananya besok ketika Nabi Isa bin Maryam turun dari langit. Beliau sekarang hidup di sisi Allah Ta'ala. Kelak jika beliau sudah turun, maka semua Ahli Kitab beriman kepada beliau. Demikian, sebagaimana diriwayatkan oleh Ibnu Jarir Ath- Thabari.

Sedang menurut riwayat Ibnu Abi Hatim dari Abu Malik, bahwasanya ada seseorang bertanya kepada AI-Hasan tentang firman Allah Subhanahu wa Ta'ala, "Dan tidak seorang pun dari Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya (Isa) sebelum kematiannya." (An-Nisa': 159).

Maka jawab AI 'Hasan: "Yang dimaksud sebelum kematian Isa. Yakni, bahwa Allah telah mengangkat Nabi Isa Alaihis Salam kehadirat-Nya, kemudian Dia akan membangkit-kannya kembali kelak menjelang Hari Kiamat pada suatu posisi, dimana orang baik maupun orang jahat semuanya beriman kepadanya."

Demikian pula kata Qatadah bin Da'amah, Abdurrahman bin Zaid ain Aslam dan banyak ulama lainnya. Berita itu diriwayatkan Shahih Al-Bukhari dan Shahih Muslim dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu sebagaimana akan diterangkan lagi nanti-secara mauquf, bahkan dalam periwayatan lainnya secara marfu'.  Dan tentu Allah Ta'ala jualah yang lebih tahu.

Kedua periwayatan di atas maksudnya, bahwa Nabi Isa bin Maryam Alayhis Sallam itu sekarang masih hidup di langit. Jadi, tidak seperti pengakuan Ahli Kitab bahwa mereka telah menyalibnya. Tetapi Allah Subhanahu wa Ta'ala telah mengangkatnya ke hadirat-Nya kemudian kelak akan menurunkannya kembali dari langit menjelang Hari Kiamat, sebagaimana telah ditunjukkan oleh hadis-hadis mutawatir mengenai dAJJAL, baik yang telah disebutkan di atas maupun berikut nanti.

Dan kepada Allah-lah kita senantiasa memohon pertolonganNya, dan hanya kepadaNya jua kita bertawakal. Tiada daya dan kekuatan melainkan dengan pertolongan Allah Yang Maha perkasa, Maha bijaksana, Maha tinggi dan Maha Agung. Tiada Tuhan selain Dia, Pemilik 'Arsy yang Agung.

'Sifat Nabi Isa Putra Maryam dan Sifat Umat Akhir Zaman' . . .

Dalam Shahih Al 'Bukhati dan Shahih Muslim terdapat riwayat dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu dimana Rasulullah Shallallahu Alaihiwaa Sallam bersabda,

"Pada malam aku di Isra'kan, aku bertemu Nabi Musa. Baiklah aku jelaskan cirinya. Ternyata dia adalah seorang lelaki jangkung - maksudnya tinggi-, (rambut) kepalanya berombak, seperti orang dari Syanu'ah. Rasul bersabda, 'Dan aku bertemu pula dengan Nabi Isa. Baiklah aku jelaskan cirinya. 'Lalu beliau katakan, kulihat dia (bekulit) kemerahan, seolah-olah dia baru keluar dari kamar mandi.'

Dan menurut riwayat Al 'Bukhari dari Ibnu Umar Radhiyallahu Anhu, Rasulullah Shallallahu Alaihiwaa Sallam bersabda,

"Aku melihat Nabi Musa, Nabi Isa dan Nabi Ibrahim. Adapun Isa (berkulit) kemerahan, (berambut) keriting dan berdada bidang. Adapun Musa (berkulit) sawo matang, berperawakan tinggi-besar, berambut lurus seperti orang Zuth. "

Sedang menurut riwayat Al-Bukhari dan Muslim dari Ibnu Umar Radhiyallahu Anhu, bahwa dia berkata,, "Pada suatu hari Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam menceritakan tentang dAJJAL di tengah orang banyak, beliau bersabda,

"Sesungguhnya Allah itu tidak buta. Ketahuilah, bahwa si buta dAJJAL itu cacat mata kanannya. Matanya bagaikan anggur yang mengapung (di atas air).

Allah memperlihatkan kepadaku dalam mimpi di sisi Ka'bah seorang lelaki berkulit sawo matang dengan warna paling indah yang tidak permah dilihat pada kulit siapa pun. Dia biarkan ujung rambutnya terurai antara kedua pundaknya.

Rambutnya berombak, kepalanya (seolah-olah) meneteskan air. Dia letakkan kedua tangannya di pundak 2 orang lelaki sambil berthawaf mengelilingi Ka'bah. Maka aku bertanya, 'Siapakah ini?'

Mereka menjawab, Al 'Masih Putra Maryam. 'Dan di belakangnya aku melihat seorang lelaki berambut pendek-keriting, cacat mata kanannya, sangat mirip dengan Ibnu Qathan. Dia meletakkan kedua tangannya di pundak seorang lelaki sambil berthawaf mengelilingi Ka'bah. Maka aku berkata, 'Siapakah ini?' Mereka menjawab, 'Si buta dAJJAL." .

Dalam riwayat An-Nawwas bin Sam'an, Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam bersabda, " Nabi Allah Isa Alayhis Sallam akan turun di menara putih sebelah timur kota Damaskus, mengenakan 2 baju berwarna tanah merah, meletakkan kedua telapak tangannya pada sayap 2 orang malaikat.

Apabila dia menundukkan kepala, maka (seolah-olah) meneteskan air, dan apabila mengangkat kepala, maka (seolah-olah) berjatuhanlah tetesan-tetesan itu bagai manik-manik mutiara. Dan tidak seorang kafir pun yang mencium bau nafasnya melainkan mati. Padahal nafasnya dapat dirasakan sejauh matanya memandang. "

Inilah hadits yang paling masyhur tentang tempat turunnya Isa Al Masih, yaitu di atas menara putih timur kota Damaskus. Namun demikian, pernah juga saya membaca di sebuah kitab, bahwa Nabi Allah Isa Alayhis Salam akan turun di menara putih sebelah timur Mesjid Jami kota Damaskus. Barangkali riwayat inilah yang dihapal dengan baik (mahfuzh).

Sedang riwayat yang mengatakan, "bahwa beliau turun di atas menara putih timur kota Damaskus," itu merupakan ungkapan yang telah berubah, yakni ungkapan yang oleh perawinya diucapkan menurut apa yang dia fahami. Karena kenyataannya di Damaskus tidak ada menara yang disebut "AI-Manarah Asy Syarqiyah" (Menara Timur) selain menara yang terletak sebelah timur Mesjid Jami Umawi.

Dan agaknya pengertian inilah lebih pasti, karena ketika turunnya Nabi Allah Isa Alayhis Salam itu iqamat telah dikumandangkan.  Maka seseorang mempersilakan beliau: "Wahai imam kaum muslimin, wahai RuhAllah, majulah." Lalu jawab beliau: "Majulah kamu, karena iqamat ini dikumandangkan untukmu."

Dan dalam riwayat lain dikatakan: "Sebagian kami adalah pemimpin atas sebagian yang lain." Semoga Allah benar-benar memuliakan umat ini. Sekarang ini bangunan menara tersebut telah direnovasi pada tahun 741 H, mengunakan batu-batu putih.

Pembangunannya dilaksanakan atas biaya orang-orang Nasaro, yang telah membakar menara sebelumnya di tempat itu. Barangkali ini pun salah satu bukti kenabian Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam yang nampak dengan mata kepala, dimana Allah menakdirkan pembangunan menara ini atas biaya kaum Nasrano sampai dengan turunnya Nabi Allah Isa bin Maryam Alayhis Sallam kelak. Lalu beliau akan membunuh babi, mematahkan salib dan memansuhkan upeti (cukai) dari mereka.

Tetapi barang siapa yang masuk Islam, maka diterima Islamnya. Dan jika tidak, maka dibunuh. Begitupun hukum yang akan beliau putuskan terhadap orang-orang kafir di belahan bumi yang lain pada waktu itu.

Demikianlah diantara pemberitahuan mengenai apa yang akan dilakukan Nabi Allah Isa Al Masih Alayhis Sallam dan syariat yang akan diterapkannya, yaitu bahwa yang akan beliau laksanakan tak lain adalah syariat Islam yang suci ini.

Begitupula tersebut hadis shahih, bahwa Ya'juj Ma'juja kan muncul pada masa turunnya Nabi Allah Isa Alayhis Salam, dimana Allah membinasakan mereka atas berkah do'a beliau dalam 1 malam, sebagaimana telah dan akan diterangkan lebih lanjut nanti. Dan disebutkan pula, bahwa beliau sempat menunaikan haji selama menetap dibumi setelah turunnya kembali.

Ka'bah Di Hancurkan . . .

Pada suatu saat nanti Ka'bah akan dirobohkan oleh seorang manusia terkutuk bernama DzusSuwaiqatain

Demikianlah, sebagaimana kami riwayatkan dari Ka'ab Al Ahbar dalam Tafsir kami ketika membahas tentang firman Allah Ta'ala, "Sehingga, apabila telah dibukakan (pintu) Ya'juj dan Ma'juj "1)

Bahwa munculnya DzusSuwaiqatain bermula pada masa turunnya Nabi Allah Isa Alaihis Sallam, yaitu setelah dibinasakannya Ya'juj Ma'juj. Ketika itu Nabi Allah Isa Alayhis Sallam mengirim pasukannya untuk memerangi balatentara DzusSuwaiqatain.

Mereka berkekuatan antara 700 sampai 800 orang. Namun ketika mereka berjalan, Allah mengirimkan angin sejuk dari arah negeri Yaman. Angin itu mencabut nyawa setiap orang yang beriman. Dan sisanya tinggal manusia-manusia jahat. Mereka - bersetubuh bebas seperti binatang. -

Ka'ab Al Ahbar mengatakan, pada saat itu Kiamat sudah dekat. Dan kini saya ingatkan pula, bahwa di atas telah disebutkan dalam sebuah hadis shahih, bahwa Nabi Allah Isa Alayhis Sallam menunaikan haji setelah beliau turun ke bumi.

Sesudah Munculnya Ya'juj Ma'juj Masih Ada Orang Yang Menunaikan Haji dan Umrah

Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Sa'id Al-Khudri Radhiyallahu Anhu, Rasulullah Shallallahu Alayhi wa Sallam bersabda,

"Sesungguhnya di Baitullah ini akan tetap ada orang yang berhaji dan berumrah setelah munculnya Ya'juj Ma'juj,"

Menjelang Kiamat Tidak Ada Lagi Orang Yang Berhaji

Ada diriwayatkan dari Qatadah Radhiyallahu Anhu, bahwasanya:

"Kiamat takkan terjadi sehingga tidak ada lagi orang yang berhaji di Baitullah ini."

Saya katakan: Tidak ada pertentangan antara kedua periwayatan di atas. Karena Ka'bah tetap dikunjungi oleh orang yang berhaji maupun berUmrah setelah muncul dan binasanya Ya'juj Ma'juj, yakni setelah kaum muslimin tenteram kembali dan memperoleh rizki yang melimpah pada masa AI Masih Isa bin Maryam Alayhis Sallam.

Sesudah itu barulah Allah mengirim angin sejuk yang mencabut nyawa setiap Mukmin. Nabi Allah Isa Alayhis Sallam termasuk yang meninggal di waktu itu, lalu dishalati kaum muslimin dan dikubur dekat pusara Rasulullah Muhammad Shallallahu Alayhi wa Sallam.

Dan sesudah itu terjadilah perobohan Ka'bah oleh DzusSuwaiqatain, meskipun mulai munculnya pada masa Nabi Allah Isa Alayhis Sallam, sebagaimana dikatakan oleh Ka'ab Al Ahbar.


Robohnya Ka'bah oleh DzusSuwaiqatain

Imam Ahmad meriwayatkan dari Abdullah bin 'Amr Radhiyallahu Anhu, dia berkata, Aku mendengar Rasulullah Shallallahu Alayhi waa Sallam bersabda

"Ka'bah ini akan dirobohkan oleh DzusSuwaiqatain dari Habasyah. Dia merampas perhiasannya, dan melepas kiswahnya. Aku seakan - akan melihatnya, orangnya kedil botak dengan tulang-tulang persendian bengkok, sedang menghantam Ka'bah dengan sekop dan kapaknya."

Dan Abu Daud meriwayatkan dari AbduIlahbin 'Amr juga, dari Nabi Shallallahu Alayhi wa Sallam, bahwa beliau bersabda,

"Biarkan orang-orang Habasyah selagi mereka membiarkan (tidak mengganggu) kamu. Sesungguhnya tidak akan ada ordng yang (berani) membongkar barang-barang simpanan dalam Ka'bah selain DzusSuwaiqatain dari Habasyah."

Dan Imam Ahmad meriwayatkan pula, bahwa Ibnu Abbas mengabarkan kepada perawi hadits ini, bahwa Rasulullah Shallallahu Alayhi wa Sallam bersabda,

"Seakan-akan aku melihatnya, orangnya hitam, dengan bangganya dia merobohkannya -maksudnya Ka'bah- batu demi batu."

1. HR. Ahmad dalam Musnadnya: 7053. Dan disebutkan pula hadits ini oleh AI-Haitsami dalam Majma' Az-Zawa'id 3/298, dan dia katakan, bahwa hadits ini diriwayatkan oleh Ahmad dan At- Thabarani datam AI-Kabir, sedang pada sanadnya terdapat Ibnu Ishaq, seorang tsiqat tetapi sering melakukan tadlis. Dia telah mengeluarkan pula yang semakna dengan hadits ini dan lebih ringkas, dari Abu Hurairah 3/368. Pada sanad hadits ini terdapat pula Muhammad bin Salamah bin Abdullah AI-Bahili Al-Harrani, seorang bekas budak yang tsiqat, tergolong (Sebelas perawi hadits kenamaan, wafat tahun 11 H, menurut berita yang sah, demikian Majma' Az-Zawa'id. (Uhat juga: Taqrib At-Tahdzib, 2/116 no.265) Dzussuwaiqatain adalah nama gelaran-entah siapa nama aslinya - yang berarti si pemilik 2 betis yang kecil. Karena As-Suwaiqah, menurut Ibnul Atsir dalam kitabnya An-Nihayah IiGharib AI-Hadits, adalah tashghir dari kata "as-Saaq" (betis), dengan tambahan huruf Ta sebagai isim mu'annats. Betisnya dikatakan kecil, karena pada umumnya betis orang Habasyah memang kecil-kecil.


81 Monkey 'Human Being' In Galilee

28 April, this morning was our trip to Lake Galilee, a lake that left many memories for the life of the Prophet of Allah Isa (Jesus) Alayhis Salam . People here call it the Sea Of Galilee. This is because this is a big lake-like ocean.

Lake Galilee is called in Arabic as Al-Jalil Buhairah. The Jews call it the name Kinnereth. Kinnereth name is taken from a musical prophet of God Daud (David) Alayhis Salam. This is because, if the views of the lake from the Golan hills, is like a musical instrument.

Galilee is the largest freshwater lake in Israel, with an area about 53 kilometers and has a depth of 50 meters. The lake is located at a depth of 220 meters below the land is below sea level. In the hills behind the lake is the Golan, where fighting between Muslim forces in Syria with the Jewish soldiers in the war in 1967.

We arrived at the Yigal Allon Centre at 11.00 am, a place of great boat to sail around the lake of Galilee.Complex areas such as maritime. There is a boat show almost 2000 years old were found. These fishing boats owned here a while ago. There are also shops selling books and souvenirs. There are taverns and space museum construction history of Israel. In one corner there is a computer area with free internet available at the visitors.

After a while waiting, we were invited to board the boat. The clock at 11.25 am. This huge boat-like construction boat once used by the Prophet of Allah Isa (Jesus) Alayhis Salam in his preaching series on communities of Galilee.

I and his entourage walked into the big boat. Slowly the boat starts moving. It does not use a noisy engine and runs very slowly. I looked around.

The lake is quite large. There are 27 species of fish that live in this lake. The most famous is the tilapia fish.

"Wince again, down all the time, we'll go eat tilapia fish. It was fresh and tasty" said Nasir on us.

With a low voice, I asked Nasir: -

"Can you eat to? Who's cooking?"

"Oo . . . Do not worry, we will go to the restaurant of the Arabs, the Muslims are ripe," answered Nasir desire to understand my question.

Although nearly 12 o'clock noon, the lake is still shrouded in mist. From a distance, dimly, we see the Golan hills, areas that Israel conquered in the war of 1967 against the Syrian army. Lake birds fly while occasionally dipping into the water, then came with a small fish in its beak.

"Mmm, peace is the right place," whispered my heart.

"But the truth is, peace is not in place, it is located in the heart. Although a person sitting in a beautiful, if heart rungsing, no peace, too," whispered my heart again seems correct at first sight.

When we arrived right in the middle of the lake, build one boat tour guide holding the Bible. He then read the Bible stories, watched by about 20 tourists from Europe who also took a boat. Lagaknya such as teachers who taught the interpretation of the interpretation of the mosque.

They tell the story of Prophet Isa Alaihis Salam preaching to the people of Galilee.

Nasir who was sitting next to me whispered into my ear: -

"Ustaz, I will show the place where Jews were cursed to be a monkey, it happened in this place, Christians are not to tell this story"

"Ye to? Said I was interested." 'll Show ye . . . 'I added.

Boats continue to run. Bible readers have begun to stop, perhaps never read a story that has expired. Then, one of the boat driver to come forward.

"Well, today, I want to show how people are here to capture the fish" he said.

He brings serawan nets that are placed on the shoulder.

"If we can fish these days, we will eat together," he said

"Yeeah . . ." screams of tourists from Europe.

He began to stand on this big boat. Then he held the net with his left hand. The remaining nets are placed on the shoulder.

Tourists from Europe are so amazed at how it. For me, it is normal. This is because small time ago, I used to follow the people in my village to capture the fish in the river Senggarang Parit Botak, Batu Pahat Johor.

"Yeeah," he threw the net.

Several times the nets are spread, but the fish are not too sticky.

"It seems today, we can not fish. Not that, then we eat the fish back in the restaurant" said the driver of the boat.

All travelers who have laughed.

Boats continued to search Lake Galilee. As a part in northern Lake, Nasir mencuit me.

"Master, where the disobedience of the Jews is cursed to be a monkey, this place is a lot of fish. Until now, it is still a land of fish for the people here" Nasir point fingers to one side at the end of the lake.

I watched this place. I remembered the story that is mentioned in Surah Al raf Al'Quran section 163-166.

بسم الله الرحمن الرحيم

In the Name of Allah. The Most Beneficent, the Most Merciful

God Almighty says in the Holy Quran: 'And ask them about the town that was by the sea - when they transgressed in [the matter of] the sabbath - when their fish came to them openly on their sabbath day, and the day they had no sabbath they did not come to them. Thus did We give them trial because they were defiantly disobedient'. Firman Allah Taala: 'Dan bertanyalah kepada mereka (wahai Muhammad) mengenai (penduduk) bandar yang letaknya di tepi laut, semasa mereka melanggar larangan pada hari Sabtu, ketika datang kepada mereka pada hari Sabtu itu ikan-ikan (yang menjadi cubaan kepada) mereka, yang kelihatan timbul di muka air; sedang pada hari-hari lain, ikan-ikan itu tidak pula datang kepada mereka. Demikianlah kami menguji mereka (dengan cubaan itu) kerana mereka sentiasa berlaku fasik)'. (A'raf ayat 163)

God Almighty says in the Holy Quran: 'And when a community among them said, "Why do you advise (or warn) a people whom Allah is [about] to destroy or to punish with a severe punishment?" they (the advisors) said, "To be absolved before your Lord and perhaps they may fear Him." Firman Allah Taala: 'Dan (ingatlah) ketika segolongan di antara mereka berkata: "Mengapa kamu menasihati kaum yang Allah akan membinasakan mereka atau mengazabkan mereka dengan azab yang amat berat?" Orang-orang (yang memberi nasihat) itu menjawab: "(Nasihat itu ialah) untuk melepaskan diri dari bersalah kepada Tuhan kamu, dan supaya mereka bertaqwa)". (A'raf ayat 164)

God Almighty says in the Holy Quran: 'And when they forgot that by which they had been reminded, We saved those who had forbidden evil and seized those who wronged, with a wretched punishment, because they were defiantly disobeying'. Firman Allah Taala: Maka ketika mereka melupakan (tidak menghiraukan) apa yang telah diperingatkan kepada mereka, Kami selamatkan orang-orang yang melarang daripada perbuatan jahat itu, dan Kami timpakan orang-orang yang zalim dengan azab seksa yang amat berat, disebabkan mereka berlaku fasik (derhaka). (A'raf ayat 165)

God Almighty says in the Holy Quran: 'So when they were insolent about that which they had been forbidden, We said to them, "Be apes, despised." Firman Allah Taala: 'Maka setelah mereka berlaku sombong takbur (tidak mengambil indah) kepada apa yang telah dilarang mereka melakukannya, Kami katakan kepada mereka: "Jadilah kamu kera yang hina).' (A'raf ayat 166)

Such is the recompense of those who disbelieve in Allah. They have turned into monkeys.

For turning the story of Al Quran belitkan this, Darwin invited people all think that we are the monkeys. This statement is contrary to religious teachings. Man is a noble and created by God from the land selected in the creation of Prophet Adam Alayhis Salam. Jews who speak only people who had turned into a monkey. Not all humans.

As an instructive example, what is being taught by God we must obey. If not, we would just like animals that live without guidance. The difference, the Jews had changed their shape into the monkeys while away, now many more despicable behavior of monkeys. Only the face is still only human form.

Therefore, let us together to improve themselves to become true human beings known as humans. For, we are secure in the WORLD and the hereafter.

A visit to the lake of Galilee to the realization that, without faith, people will be like animals.

God Almighty says in the Holy Quran: 'Cursed were those who disbelieved among the Jews Children Of Israel by the tongue of David and of Jesus, the son of Mary. That was because they disobeyed and (habitually) transgressed'. (Surah 5 'Al Ma'idah: verse 78) 


Yigal Allon Centre, where the jetty into the lake of Galilee Boat

Pier Lake

Boats in the Galilee

When the lake is, no one who read the story of Jesus according to Christian version

Other travelers who submit and listen to stories read

Boats are built in accordance with ala-ala boat used by Jesus when preaching before

Done sailing

They found the boat is buried under soil in the lake.

Which captured the Golan Heights in 1967

Golan Heights which encloses Lake Galilee

Tilapia fish dishes fresh from the lake of Galilee.



فيلم وثائقي قصير عن فلسطين، أو على نحو أدق، قصة صورة من قبل 100 سنة


Sebuah dokumentari pendek mengenai Palestin, atau lebih tepat, cerita berGambar dari 100 tahun yang lalu. (A short documentary on Palestine, or more precisely, picture story from 100 years ago).

Sesuatu yang pelik telah berlaku SeDUNIA  100 tahun yang lalu begitu banyak terlepas pandang (notis) itu. (Something strange has been happening WORLDWide 100 years ago so many overlook the (notice). Something Wrong Somewhere !?

thank YOU for watching . . .


Di dalam Article kali ini, kita akan lihat pengakuan orang-orang barat terhadap Al 'Mahdi. Agenda Yahudi yang Ke-9 (untuk memusnahkan umat Islam): 

Menjauhkan Umat Islam dari memegang tampuk pemerintahan di negara-negara Islam dan jangan beri kesempatan bergerak !

Selamat membaca . . .



Montgomery Watt

Seorang orientalis Inggeris, Montgomery Watt, menulis dalam ‘London Time’ pada tahun 1968:

“Jika sudah ditemui seorang pemimpin Islam yang (benar-benar) berkelayakan dan bercakap dengan suara Islam yang tepat pula, kemungkinan besar agama itu akan (bangkit kembali dan) merupakan sebuah kekuatan politik yang besar di DUNIA ini sekali lagi.”

Yang dimaksudkan oleh Montgomery itu adalah pemimpin yang bertaraf khalifah, kerana hanya seorang pemimpin yang bertaraf khalifah sahaja yang akan mampu menyatukan kembali seluruh umat Islam yang sedang kronik berpecah-belah pada hari ini. Pemimpin yang bertaraf Presiden atau Perdana Menteri tidak termasuk dalam senarai pemimpin yang dimaksudkan oleh beliau.

Taraf Presiden atau Perdana Menteri hanya layak untuk memimpin di dalam wilayah yang terhad atau dihadkan, tidak layak untuk memimpin DUNIA yang tanpa sempadan, atau sekurang-kurangnya di seluruh DUNIA Islam. Hanya seorang pemimpin yang bertaraf Khalifah sahaja yang akan diberi kemampuan dan berkelayakan penuh untuk berbuat demikian.


David Ben Gurion

Bekas Perdana Menteri Israel, Ben Gurion pernah dilaporkan berkata:

“Sesungguhnya yang paling menakutkan kami ialah, jika dalam DUNIA Islam, sudah lahir seorang Muhammad Baru.”

Muhammad Baru yang dimaksudkan oleh Ben Gurion itu tidak lain adalah Al 'Mahdi, kerana nama Al' Mahdi itu adalah Muhammad, sama dengan nama datuknya, Nabi Muhammad Shallallahu Alayhi waa Sallam.

Jelaslah bahwa pihak Barat amat takutkan peribadi yang bernama Muhammad ini, yang digelar sebagai Al' Mahdi, dan ketakutan mereka itu tidak dapat disembunyikan lagi.

Jelaslah bahwa orang-orang Kristian adalah jauh lebih peka daripada kita, umat Islam sendiri dalam hal mempercayai dan meyakini kedatangan Al' Mahdi ke dunia ini. Mereka sentiasa berjaga-jaga menanti tibanya seorang pemimpin Islam bernama Muhammad, tahu pula tempat keluarnya dan bila keluarnya. Pada masa yang sama kita umat Islam masih lagi sibuk bercakaran mengenai sahih atau dhaifnya hadis-hadis mengenai Al' Mahdi itu.

Yang percaya kepada kedatangan Al' Mahdi sibuk mengutuk golongan yang tidak percaya, manakala yang tidak percaya, sibuk pula mengutuk golongan yang percaya kepada kedatangan Al' Mahdi. Titik pertemuan tidak juga diperoleh. Siapa lagi yang harus dipersalahkan dalam soal ini??????

Our Responsibility @GOLDMINE 1WORLD Community Should Render Back the trusts to those to Whom they Due: (@18 Group Of people) Poor People, Orphan, Single Mother, Single Father, Student, Low In Come, Jobless, Disable, Patient, Old Citizen, Prisoner, Bankruptcy, FARMER, Fishermen, RICH People, All RACES, All Country And All Government In theWhole WORLD. theWORLD for free! New WORLD Principle:  ASSETProperty "It's NOT For SALE, It's Not For Bought, It's FREE!:  *Free House *Free Car * Free Education: College, University. *Free ELETRICAL GOODs: Air Con, PC Laptops, Home Theatre. *Free FURNITURE: Sofa Set, Bed Set, Sauna Bath, Kitchen Cabinet, Dining Table. *Free Vacation: Travelling Around the WORLD, Holiday, HAJ, UMRAH, NOW EveryONE CAN Fly, Hotels. *Free Life Insurance: (Free Hospital Fund, Free Funeral Fund, Free Death Fund, Free Pension Fund).


SOLUTION: *Poverty Killer *Recession Killer  *Global Peace 
Be the First! JOIN 1WORLDCommunityForYOURCountry
Remember: 'U' Do Not Ask WHY 'U' Ask Why Not'

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...